'Harry Potter' Tak Suka Sepakbola Lagi

Harry Potter.
Sumber :
  • Reuters/Warner Bros. Pictures

VIVAnews - Sebagai pria yang dilahirkan di London, Inggris, Daniel 'Harry Potter' Radcliffe seharusnya menjadi penggemar sepakbola. Ternyata, Harry Potter tidak.

Bagi sebagian besar orang Inggris, sepakbola sudah seperti menjadi agama. Tiap akhir pekan, suporter selalu memadati stadion-stadion yang menggelar laga-laga Premier League.

Di saat Liga-liga Eropa lainnya menggelar liburan akhir tahun sekaligus musim dingin, Premier League tetap berjalan. Bahkan, sehari setelah Natal atau yang dikenal dengan Boxing Day, laga-laga Premier League tetap digelar. Itu karena warga Inggris justru menjadikannya sebagai tontonan atau hiburan tersendiri.

Sayangnya, daya tarik Premier League sudah tak berlaku bagi Radcliffe. Si Harry Potter ini dulu memang pernah mengaku sebagai fans berat klub asal London, Fulham.

Tapi, cinta pria 22 tahun ini kini sudah berpaling. Bukan hanya ke klub lain, tapi ke olahraga lain. Apakah itu?

“Saya kini mencintai American Football. Pemainnya sangat atletis, melebihi sepakbola Inggris. Itu sangat menarik untuk dilihat dan membuat saya berpaling,” kata Harry Potter kepada Telegraph.

“Dibandingkan American Football, sepakbola Inggris kalah macho,” lanjutnya.

Tampaknya, Fulham dan suporternya akan bersedih ditinggalkan salah satu fans yang terkenal ini. Ataukah Radcliffe kelak akan berpaling dan kembali menyukai sepakbola?

Moyes Sukses Ajak 2 Bek MU Merapat ke Sunderland
Manajer Liverpool, Juergen Klopp.

Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali

Klopp menginginkan posisi itu untuk mengurangi beban kerjanya.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016