- REUTERS/Stefan Wermuth
VIVAbola - Striker Prancis milik Tottenham Hotspur, Louis Saha, punya alasan mengapa para pemain muda menyukai pekerja seks komersil alias PSK. Tak jarang kebiasaan buruk ini menghadirkan skandal besar.
Skandal prostitusi ini pernah menghantam tim nasional negeri Saha, Prancis jelang Piala Dunia 2010. Saat itu, trio pemain muda Les Bleus, Samir Nasri, Karim Benzema dan Franck Ribery diduga telah mengencani PSK di bawah umur Zahia Dehar yang kini justru menjadi model.
Skandal ini bisa diredam pelatih Raymond Domenech. Tapi, konflik besar justru terjadi di Afrika Selatan dimana pembangkangan para pemain yang diprovokatori Nicolas Anelka melawan Domenech, menghancurkan timnas Prancis.
Untuk skandal prostitusi, Saha tampaknya punya jawabannya. Uniknya, Saha mengungkapkannya saat kembali dipanggil timnas Prancis.
"Jujur saja, wanita merupakan godaan terbesar sekaligus kelemahan bagi para pemain muda yang sedang punya karir bagus," kata Saha dalam otobiografinya yang dipublikasikan Daily Mail.
"Apalagi, bagi pemain muda yang banyak uang. Mereka dengan gampang bisa mengambilnya dan membayar murah. Mereka tak sadar, setelah itu PSK bisa bercerita kepada koran telah berkencan dengan pemain terkenal untuk menaikkan popularitas."
"Kini, ada beberapa pemain yang menjadi paranoid dengan para penggemar wanita. Juga dengan beberapa wanita di tempat pesta, sehingga pemain itu harus menyewa pengawal," lanjut Saha.
Saha (33 tahun) mengaku tak menceritakan pengalaman pribadinya. Ia hanya bilang itu hasil pengamatan kepada rekan-rekannya sesama pemain semasa muda. (ren)
Musim Depan, Spurs Masih Lebih Baik dari Liverpool
Spurs sudah membuktikannya di musim 2015/2016 lalu.
