Sumber :
- Africa Top Sports
VIVA.co.id - Keberhasilan Republik Demokratik (RD) Kongo ke semifinal Piala Afrika harus memakan tumbal. Salah satu pemain andalan mereka, Gabriel Zakuani, mengalami cedera dan terancam absen saat laga semifinal.
Zakuani terjatuh saat laga memasuki menit 50. Bek 28 tahun tersebut tak mampu bangun dan merasakan sakit yang luar biasa di kakinya.
Baca Juga :
2 Helikopter AL Malaysia Tabrakan saat Latihan, Menhan Minta Video Kecelakaan Tak Disebarluaskan
Tim medis RD Kongo pun langsung berlari mendekati Zakuani. Setelah diperiksa, Zakuani dinyatakan tak bisa melanjutkan pertandingan.
Wasit akhirnya meminta bantuan kepada petugas medis pertandingan untuk mengangkut Zakuani. Tak hanya tandu, petugas medis pertandingan juga menyiapkan mobil untuk mengangkut Zakuani.
Di sini kejadian konyol terjadi. Ketika Zakuani sedang dibaringkan di atas tandu, mobil medis mulai mendekat.
Namun, dilansir 101GreatGoals, sang sopir tak ada tanda-tanda untuk memperlambat laju mobil saat mulai mendekat ke arah Zakuani. Akibatnya, mobil medis tersebut menabrak lengan Zakuani.
Beberapa pemain RD Kongo sempat protes kepada sang sopir. Mereka khawatir cedera rekannya bertambah parah.
Usai kejadian itu, Zakuani pun memprotes keteledoran sang sopir di media sosial. "Apa yang bisa saya katakan! Dimulai dari keberhasilan negara saya lolos ke Piala Afrika 2015. Lalu, saya ditabrak mobil medis ketika sedang cedera, cuma di Afrika," tulis Zakuani di akun twitternya, @Gabs50Zakuani. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
