Sumber :
- REUTERS/Phil Noble
VIVA.co.id
- Fakta mengejutkan di Premier League terkuak. Kali ini tentang 'pesan teror' kepada para pemain.
Data dari Kick it Out, lembaga yang mengkampanyekan gerakan anti diskriminasi di sepakbola, menyebutkan bahwa rata-rata setiap 2,6 menit pemain atau klub Premier League mendapatkan pesan berbau ancaman serta cacian.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Di Manchester, Pogba Diperlakukan Layaknya Raja
Data dari Kick it Out, lembaga yang mengkampanyekan gerakan anti diskriminasi di sepakbola, menyebutkan bahwa rata-rata setiap 2,6 menit pemain atau klub Premier League mendapatkan pesan berbau ancaman serta cacian.
Baca Juga :
Mourinho Tak Rela Jika MU Hanya Finis 4 Besar
Seperti dikutip
Daily Mail,
Kick it Out mencatat sejak Agustus 2014 hingga Maret 2015, ada sekitar 134.400 pesan teror yang diposting oleh fans ke internet, baik di jejaring sosial seperti Facebook, Twitter ataupun blog serta forum.
Sebagian besar pesan tersebut mengarah ke tindakan rasis. Sedangkan pesan yang melecehkan orientasi seksual berada di posisi 2.
Mario Balotelli adalah pemain yang paling sering menerima pesan teror. Sejak kembali ke Inggris pada musim panas lalu, dia telah menerima pesan itu sebanyak 8.000 kali. Sedangkan di posisi 2 ada Danny Welbeck yang menerima 1.700 kali.
Klub yang paling sering diolok-olok atau dicaci maki adalah Chelsea sebanyak 20.000 kali. Sementara itu, di posisi 2 ada Liverpool, diikuti Manchester United, lalu Manchester City. (One)
![vivamore="Baca Juga :"]
Syarat Buat MU Kalau Mau Bersaing Jadi Juara Premier League
Parah, Parma Kembali Kena Pengurangan Poin
Menpora Janji Hadiri Kongres Luar Biasa PSSI
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Seperti dikutip
