Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id –
Chelsea kedapatan melakukan penipuan kepada fansnya dalam hal penjualan suvenir yang mereka dagangkan di kawasan Stamford Bridge. Ironisnya, insiden ini diungkapkan langsung oleh kapten The Blues, John Terry.
Kasus ini bermula dari anak bernama Clarence D’Souza yang memposting sebuah suvenir Chelsea yang diunggahnya ke akun instagram miliknya. Suvenir tersebut berupa foto Terry yang lengkap dengan tulisan tangan dan juga tanda tangannya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Di Manchester, Pogba Diperlakukan Layaknya Raja
Kasus ini bermula dari anak bernama Clarence D’Souza yang memposting sebuah suvenir Chelsea yang diunggahnya ke akun instagram miliknya. Suvenir tersebut berupa foto Terry yang lengkap dengan tulisan tangan dan juga tanda tangannya.
Baca Juga :
Masuk Polisi, 2 Penyerang Muda Tinggalkan PSM
Foto tersebut ternyata mendapat komentar dari bek berusia 34 tahun tersebut. Dalam komentarnya, Terry menanyakan di mana D’Souza membelinya karena dia menilai tulisan dan tanda tangannya adalah palsu.
“Di mana kamu mendapatkannya? Karena itu bukan tulisan atau tanda tangan saya? Itu palsu dan kamu harus meminta uangmu kembali. JT,” tulis Terry, seperti dilansir Daily Mail.
Alhasil, fans berusia 17 tahun tersebut terkejut dengan komentar Terry. Dia menjelaskan bila suvenir tersebut didapatkannya di toko resmi Chelsea yang berada di kawasan Stamford Bridge dengan harga 9,99 Pounds.
Atas kasus ini, pihak Chelsea menyebutkan jika foto dengan tulisan dan tanda tangan tersebut merupakan barang dagangan klub. Namun, itu berdasarkan rekayasa komputer yang sudah mendapat lisensi resmi dari pihak yang terkait.
D’Souza memang fans Chelsea yang sangat mengidolakan sosok Terry. Dan kini dia kecewa usai pihak klub malah menjual barang palsu. Diwakili sang bibi, D’Souza sudah mengajukan protes, namun belum ada tanggapan dari pihak klub.
“Clarence merupakan penggemar fanatik sepakbola dan Terry adalah pahlawannya. Ia tidak bisa percaya dengan pesan tersebut. Kami sudah mengajukan protes pada Chelsea, namun hingga kini belum ada balasan,” kata Cheryl, bibi dari Clarence D’Souza. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Foto tersebut ternyata mendapat komentar dari bek berusia 34 tahun tersebut. Dalam komentarnya, Terry menanyakan di mana D’Souza membelinya karena dia menilai tulisan dan tanda tangannya adalah palsu.
