Sumber :
- Media Wales
VIVA.co.id
- Seorang pesepakbola ditahan polisi ketika sedang bermain pada laga final play-off. Pihak berwajib mencokoknya ketika sedang ganti sepatu di pinggir lapangan.
Menurut Daily Mail , Lloyd Nessbert ditangkap polisi hanya dua menit laga berjalan. Bek 27 tahun yang memperkuat klub juara Liga Amatir Wales, STM Sports, itu "diangkut" saat keluar lapangan sejenak karena salah pakai sepatu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Di Manchester, Pogba Diperlakukan Layaknya Raja
Baca Juga :
Masuk Polisi, 2 Penyerang Muda Tinggalkan PSM
Menurut Daily Mail , Lloyd Nessbert ditangkap polisi hanya dua menit laga berjalan. Bek 27 tahun yang memperkuat klub juara Liga Amatir Wales, STM Sports, itu "diangkut" saat keluar lapangan sejenak karena salah pakai sepatu.
Ketika sedang mengganti sepatunya, Nessbert langsung ditahan oleh polisi yang sudah menunggu di pinggir lapangan dan dikenakan tuntutan penyerangan.
"Cukup menakjubkan. Saya pikir pemain yang di atas lapangan tidak benar-benar sadar apa yang tengah terjadi," ujar salah satu penonton di Cardiff City Stadium pada Daily Mail.
"Saya tidak tahu soal apa tapi dua polisi berada di lorong stadion. Dia mencopot sepatunya dan mencari sepatu lain. Mereka memanggilnya dan menahannya. Kami baru tahu saat tengah laga kalau pria itu mangkir dari panggilan pengadilan pekan lalu," lanjutnya.
Juru bicara kepolisian South Wales memastikan kalau petugas yang muncul di stadion itu sudah mengantongi surat penangkapan karena Nessbert tak hadir dalam sidang beberapa waktu lalu.
Namun, tindakan tersebut mendapatkan kecaman dari kubu STM yang menilai aksi penangkapan terhadap salah satu pemainnya itu memalukan dan tidak sesuai etika.
"Saya sangat kebingungan karena itu bisa saya merusak permainan saya. Mereka juga tidak ada ketika kami ada di ruang ganti, mereka baru hadir setelah laga dimulai. Mereka bisa saya merusak akhir pekan orang banyak, dan hal itu sangat tidak diperlukan," ujar ofisial STM, Nigel Bircham.
Kubu STM sebenarnya sudah berusaha meminta sedikit waktu lagi agar Nessbert bisa bermain. Tetapi tak ada yang membuahkan hasil.
"Mereka melakukan tugas. Mereka bisa saja menangkapnya sebelum pertandingan jadi orang itu tak kami mainkan. Apa tujuannya sampai menunggu kick-off?" tambah Bircham.
Walaupun kehilangan bek kanan mereka di awal laga, STM berhasil menang 4-1 atas Pontlottyn FC untuk mengamankan satu tiket ke Divisi Tiga Liga Wales musim depan. Sang pemain tak memberikan respon terhadap kasus ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ketika sedang mengganti sepatunya, Nessbert langsung ditahan oleh polisi yang sudah menunggu di pinggir lapangan dan dikenakan tuntutan penyerangan.
