Anak Terancam Diculik, Kapten AS Roma Terlibat Masalah Hukum

Kapten AS Roma, Francesco Totti
Sumber :
  • REUTERS/Tony Gentile

VIVA.co.id - Polemik kini sedang menghantui kehidupan pribadi kapten AS Roma, Fransesco Totti. Kabar yang beredar menyebutkan bahwa bomber legendaris tim Serigala Ibukota ini sedang tersandung kasus dugaan tindak korupsi kepada kepolisian kota Roma.

Di Manchester, Pogba Diperlakukan Layaknya Raja

Menurut penelusuran Gazzetta dello Sport, kejadian tersebut bermula antara 2008 hingga 2010. Totti kala itu sempat mendapat ancaman penculikan anaknya, Christian, oleh geng mafia yang bermarkas di Roma.

Mendapatkan situasi ini, Totti pun berinisiatif untuk 'menyewa' polisi melalui komunikasi dan perantara mantan kepala staf Walikota Roma, Luca Odevaine.

Masuk Polisi, 2 Penyerang Muda Tinggalkan PSM

Namun masalah muncul ketika selang 5 tahun setelah kejadian tersebut. Odevaine membeberkan hal tersebut saat sedang diinterogasi oleh polisi dalam kaitannya dengan operasi pemberantasan komplotan 'Mafia Capitale' yang menyeret sekitar 46 terdakwa ke pengadilan di Roma.

"Suatu hari Vito Scala (pelatih Totti) datang menemui saya dan mengatakan bahwa mafia Roma yang baru saja keluar dari penjara telah menawarkannya uang € 50.000 untuk menculik anak Totti, Christian," kata Odevaine.

Selangkah Lagi, Bek Barcelona Gabung Roma

"Totti pun membayar para polisi dengan memberikan uang kepada saya untuk menangani permasalahan ini sebelum saya selesai tugas sebagai kepala staf Walikota Roma," lanjut Odevaine.

Tapi, dalam tata hukum yang berlaku di kota Roma tindakan Totti tersebut termasuk dalam dugaan percobaan suap dan korupsi kepada lembaga kepolisian karena menempuh jalur di luar ketentuan hukum yang berlaku.

Kini, Totti pun kemungkinan akan ikut terlibat dalam permasalahan tersebut dan dimintai keterangan atas tindakannya menggelontorkan sejumlah uang yang diperuntukkan bagi para pelayan publik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya