Cerita Mesut Oezil Sebagai Pemain Muslim di Premier League

Pemain Arsenal, Mesut Oezil
Sumber :
  • REUTERS/Eddie Keogh
VIVA.co.id
Oezil Tak Berharap Jadi Kapten Jerman
- Mesut Oezil merupakan salah satu pemain muslim yang tampil di Premier League. Dalam wawancara dengan
The Times,
Di Manchester, Pogba Diperlakukan Layaknya Raja
dia mencoba sedikit berbagi pengalaman tentang kehidupan sebagai pemeluk Islam.
Trauma Cedera, Bintang Arsenal Bakal Ubah Gaya Main

Layaknya muslim lain, Oezil mengaku kerap menyambangi masjid untuk beribadah. Bukan cuma itu, dia juga selalu memanjatkan doa kepada Allah SWT di setiap kesempatan, termasuk ketika tengah bertanding di lapangan.


"Saya orang yang religius. Saya tumbuh seperti itu bersama keluarga," kata Oezil.


"Bagi saya, salat dan berdoa adalah hal yang penting. Saya juga melakukannya ketika di lapangan. Saya bukan ingin menunjukkan identitas sebagai muslim atau dianggap beriman. Saya melakukan itu untuk diri sendiri," bebernya.


Meski menjadi minoritas di sana, tapi Oezil tidak merasa terganggu. Dia mengaku selalu mendapat perlakuan baik, khususnya di klub.


"Di Arsenal, seluruh anggota tim menghormati saya. Mereka menghormati agama saya, begitu juga sebaliknya," ungkap Oezil lagi.


Oezil yang memiliki darah campuran Jerman-Turki sejak lama mengaku sebagai muslim yang mempraktekan ajaran Islam. Bukan cuma menunaikan salat lima waktu, dia kerap membaca Alquran serta berusaha ikut berpuasa saat Ramadan. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya