Kerusuhan Suporter Pecah di Stadion Usai Inggris Vs Rusia

Pose kompak WAGs tim nasional Prancis di Piala Eropa 2016
Sumber :
  • instagram.com/frenchswags/

VIVA.co.id – Pemandangan mencekam terlihat di penghujung laga Inggris kontra Rusia di Piala Eropa 2016 semalam, ketika sekelompok suporter Rusia menyerang suporter Inggris usai pertandingan yang berakhir dengan skor 1-1 tersebut di Marseille.

Bek Liverpool Amat Buruk dalam Bertahan

Sebelumnya, suporter Inggris memang sudah terlibat dalam kekacauan selama dua hari terakhir di area Old Port, Marseille. Kali ini, keributan merembet sampai ke dalam stadion Stade Velodrome.

Seperti yang dilansir dari Daily Mail, ultras Rusia (suporter garis keras) langsung menyerang kelompok suporter Inggris tak lama setelah peluit panjang, sambil menendang dan memukul.

Timnas Inggris Harus Coba Rekrut Pep Guardiola

Memaksa sejumlah fans Inggris lari tunggang-langgang, meloncati pagar pembatas untuk menghindar dari serangan. Pagar pembatas pun tak mampu meredam keributan tersebut.

Kurangnya polisi di dalam stadion menjadi pertanyaan. Padahal, Prancis sebelumnya sudah memprediksi pertandingan Inggris dan Rusia memang berpotensi rusuh. Steward yang berada di pinggir lapangan tak mampu berbuat banyak.

Ketika Grealish Kehilangan Rp10 Juta Akibat Tendangan Bebas Trent Alexander-Arnold

Akhirnya, tensi situasi lambat laun menurun dan keributan pun reda. Tetapi, kubu Inggris dan Rusia terancam sanksi oleh UEFA setelah keributan antara keduanya dalam beberapa hari terakhir.

Thomas Tuchel

Thomas Tuchel Pelatih Timnas Inggris, Kritik Pedas Mengiringi

Thomas Tuchel resmi ditunjuk sebagai pelatih Timnas Inggris pada Rabu malam WIB 16 Oktober 2024. Akan tetapi, dia baru akan mulai bekerja pada Januari 2025 mendatang.

img_title
VIVA.co.id
16 Oktober 2024