Jika Hal Ini Terjadi, Timnas Indonesia Makin Dekat ke Piala Dunia 2026
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA – Timnas Indonesia bisa makin dekat ke Piala Dunia 2026 jika hal yang disebutkan oleh Sandy Walsh ini terjadi. Menurutnya, tidak ada yang tidak mungkin bisa dicapai Skuad Garuda sekarang.
Timnas Indonesia sementara ini menempati urutan ketiga klasemen Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Memainkan enam laga, Jay Idzes dan kawan-kawan membukukan enam poin.
Jumlah poin Timnas Indonesia sama dengan Timnas Arab Saudi, Timnas Bahrain, dan Timnas China yang ada di bawahnya. Sementara dengan Timnas Australia yang ada di urutan kedua, selisihnya cuma satu poin.
Untuk bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia harus bisa mengakhiri perjalanan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini dengan finis pada dua besar klasemen.
Ada empat laga tersisa yang masih menanti Timnas Indonesia. Yang paling terdekat adalah Maret 2025 menghadapi Timnas Australia dan Timnas Bahrain.
Menurut Sandy, peluang Timnas Indonesia untuk bisa ke Piala Dunia 2026 terbuka. Para pemain sekarang ini dalam kepercayaan diri tinggi karena pada Januari 2025 bisa menang 2-0 atas Arab Saudi di Jakarta.
"Saya percaya bisa terjadi. Kemenangan lawan Arab Saudi membei kepercayaan diri kepada semua orang di dalam tim," kata Sandy Walsh, dikutip dari Sporza.
Menurut Sandy, jika saat melawat ke markas Timnas Australia bisa diakhiri dengan kemenangan, jalan Timnas Indonesia untuk ke ajang empat tahunan semakin dekat.
"Maret ini, pertandingan layaknya final sudah menanti kami, yakni melawan Australia. Jika kami menang, kami akan menggenggam semuanya di tangan," tutur Sandy.
Skenario versi Sandy cukup beralasan. Karena jika menang atas Australia, posisi kedua akan diambil alih oleh Skuad Garuda. Selanjutnya mereka akan punya dua laga kandang melawan Timnas Bahrain dan Timnas China.
Main di kandang sendiri menghadapi Timnas Bahrain dan Timnas China menempatkan Timnas Indonesia di posisi unggulan. Sedangkan sisa satu pertandingan lainnya adalah tandang menghadapi Jepang yang menempatkan Skuad Garuda pada posisi non-unggulan.
