- REUTERS
VIVA.co.id – Mantan Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson dikenal sebagai pelatih yang tak segan mengamuk kepada anak-anak asuhannya. Hairdryer treatment adalah istilah yang digunakan ketika Ferguson tengah memarahi habis-habisan pemain yang dianggap mengecewakannya.
Namun, ternyata ada satu pemain United yang tak pernah sekalipun menerima hairdryer treatment dari Ferguson. Adalah Eric Cantona yang diketahui tak pernah dimarahi Ferguson ketika di ruang ganti.
Mantan bek United, Gary Pallister, menceritakan bagaimana Ferguson tak berani memarahi Cantona usai insiden tendangan kungfu penyerang asal Prancis tersebut. Cantona kala itu mendapat kartu merah saat laga lawan Crystal Palace, dan seorang fans yang mengejeknya langsung ditendang oleh pemain berjuluk King Eric tersebut.
"Saat itu, kami bertanya-tanya bagaimana manajer akan bertindak terhadap Eric setelah kejadian itu," kata Pallister, seperti dilansir Mirror.
"Dia (Cantona) belum pernah mendapatkan hairdryer treatment. Semua orang pernah, kecuali Eric. Kami bertanya-tanya apakah ini akhirnya. Kami menyangka Fergie akan mengamuk habis-habisan," ia menambahkan.
Sayangnya, dugaan semua orang kala itu ternyata tak sesuai dengan kenyataan yang ditunjukkan Ferguson. Menurut Pallister, Ferguson seperti memaklumi tindakan Cantona, karena sama sekali tak membahas kejadian itu.
"Namun, Fergie tidak melakukannya (hairdryer treatment). Hampir tak ada yang terucap dari mulut dia setelah kami di ruang ganti. Kami sungguh tak percaya!" ungkap Pallister.
Cantona sendiri dikenal sebagai pemain yang berpengaruh dalam kebangkitan Setan Merah pada era 90-an. Selama lima musim bermain sejak 1992, Cantona sudah meraih empat gelar Liga Inggris bersama United.
Baca juga:
Nenek Fans MU Permalukan Suporter di Markas Arsenal
Parah, Fans Liverpool Sebut Diego Costa Manusia Gajah
