Sumber :
VIVA.co.id
- Barcelona dan Juventus siap bentrok memperebutan gelar juara Liga Champions. Ini pertama kalinya raksasa Spanyol dan Italia itu bertemu di partai puncak kompetisi kasta tertinggi antar klub Eropa.
Keberhasilan menahan Real Madrid 1-1 pada semifinal leg kedua Liga Champions semalam, melapangkan langkah Juventus ke babak final dengan keunggulan 3-2, berkat kemenangan 2-1 di leg pertama pekan lalu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Gila, Ini Format Baru Liga Champions!
Keberhasilan menahan Real Madrid 1-1 pada semifinal leg kedua Liga Champions semalam, melapangkan langkah Juventus ke babak final dengan keunggulan 3-2, berkat kemenangan 2-1 di leg pertama pekan lalu.
Hasil ini menyusul langkah Barca yang satu hari sebelumnya sudah memastikan diri lolos ke Berlin, usai mendepak Bayern Munich dengan agregat tipis 4-3. Kedua klub sebenarnya sudah mencapai babak final sebanyak delapan kali, tapi baru kali ini saja keduanya bentrok dalam perebutan trofi "Si Kuping Besar".
Barcelona menjadi juara pada 1992, 2006, 2009, dan 2011, sementara menelan kekalahan pada 1961, 1986, dan 1994. Sedangkan Juventus sempat merebut gelar juara pada 1985 dan 1996, sementara harus merasakan runnerup pada 1973, 1983, 1997, 1998, dan 2003.
Jika Barcelona berhasil merebut gelar juara, maka trofi tersebut adalah yang ke-15 buat klub Spanyol. Angka tersebut unggul tiga buah dari klub-klub Italia dan Inggris. Sementara tim Jerman baru memenangkan tujuh gelar juara Eropa.
Selain itu, laga final nanti juga akan jadi yang ketujuh antara klub Spanyol dan Italia. Terakhir pada 1998 ketika Madrid berhasil mengalahkan Juventus di Amsterdam ArenA lewat gol Predrag Mijatovic.
Menariknya, Barcelona mengakhiri kering gelar mereka di kompetisi Eropa juga saat mengalahkan tim Italia yaitu Sampdoria di Wembley pada 1992, tetapi setelah itu dibantai 0-4 oleh Milan di Athena dua tahun berselang.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hasil ini menyusul langkah Barca yang satu hari sebelumnya sudah memastikan diri lolos ke Berlin, usai mendepak Bayern Munich dengan agregat tipis 4-3. Kedua klub sebenarnya sudah mencapai babak final sebanyak delapan kali, tapi baru kali ini saja keduanya bentrok dalam perebutan trofi "Si Kuping Besar".
