- REUTERS/Marcos Brindicci
VIVA.co.id - Langkah Argentina memang masih terus berlanjut ke semifinal Copa America 2015. Namun, rasa khawatir atas masih tumpulnya penyerangan Albiceleste semakin besar.
Dominasi Argentina begitu terlihat sepanjang 90 menit pertandingan perempat final melawan Kolombia hari Sabtu pagi WIB. Memanfaatkan buruknya permainan Los Cafeteros, peluang demi peluang dibuat tetapi tak ada satu pun yang berbuah gol.
"Kami tampil seperti bos selama 90 menit. Saya pikir kami mampu meredam mereka. Seingat saya, Kolombia hanya punya satu peluang lewat sepak pojok dan itu saja," ujar Martino, pada situs resmi Copa America.
Jika dihitung sejak fase grup sampai babak perempat final maka total tim asuhan Gerardo Martino itu baru mencetak empat gol. Hasil imbang 0-0 di Vina del Mar menjadi salah satu bukti.
Menurut statistik Opta, hari ini Argentina melepaskan 16 tendangan tanpa mencetak satu gol pun. Memang penampilan David Ospina di bawah mistar Kolombia begitu tangguh dengan catatkan tujuh penyelamatan.
Tapi, pemain sekaliber Leo Messi saja hanya melepaskan satu tendangan ke arah gawang sepanjang 90 menit. Artinya, meski jadi bos di lapangan, Argentina tetap tidak memiliki pengaruh sehingga laga ditentukan lewat adu penalti.
"David Ospina adalah figur utama di lapangan, tapi Anda pasti sering melihat pertandingan seperti ini di masa lalu. Kadang Anda tak mendapatkan hak Anda meski sudah mendominasi, dan tak bisa saya bayangkan apa jadinya kalau kita duduk di sini dan membicarakan kekalahan," lanjut Martino menambahkan.
"Jika ada satu kegagalan hari ini itu adalah kami tak bisa mencetak gol, tapi itu adalah bagian dari permainan. Faktanya kami tetap mempertahankan gaya bermain kami adalah satu hal positif," kata eks pelatih Barcelona tersebut.
Ketajaman Argentina diharapkan kembali muncul di babak semifinal nanti. Pasalnya lawan mereka adalah dua klub yang memiliki kekuatan mengancam, Brasil dan Paraguay akan perebutkan tempat terakhir babak semifinal pada Minggu dini hari WIB.
MU Punya Pemain 'Ajaib', Titisan Ronaldo dan Messi
Pemain MU ini sempat mencuri perhatian Louis van Gaal musim lalu.
