Hasil Memalukan Brasil Imbas dari Neymar-Effect?

Reaksi pemain Brasil saat kalah dari Paraguay
Sumber :

VIVA.co.id - Tim nasional Brasil harus kembali menelan pil pahit setelah tersingkir dari Copa America. Selecao kalah dalam drama adu penalti melawan Paraguay, Minggu pagi WIB. Apakah ini efek tanpa Neymar?

Neymar Segera Rambah Hollywood

Neymar harus rela tidak bisa memperkuat Brasil di Copa America setelah mendapatkan sanksi berat usai insiden yang terjadi saat menghadapi Kolombia di pertandingan kedua fase grup. Namun, tim asuhan Carlos Dunga sempat menjanjikan usai menang 2-1 atas Venezuela di laga terakhir.

Sayang, Brasil gagal tampil maksimal saat hadapi Paraguay. Unggul lebih dulu lewat sontekan Robinho, tak ada lagi ancaman-ancaman berbahaya di babak pertama. Sentuhan Robinho adalah satu-satunya sentuhan Brasil di kotak penalti lawan.

Akhirnya Brasil Lolos ke Perempatfinal Olimpiade Rio 2016

Di paruh kedua keadaan tidak membaik. Sempat melancarkan serangan, Brasil akhirnya harus mundur bertahan sebelum handball konyol Thiago Silva berujung penalti untuk Paraguay. Derlis Gonzalez dengan sempurna menaklukkan Jefferson.

Memasuki babak penentuan, penampilan Brasil tetap tidak membaik. Everton Riberio dan Douglas Costa gagal, sementara Paraguay hanya gagal satu kali dalam lima tendangan. "Kenari Kuning" gigit jari melihat kegembiraan pemain Paraguay.

Brasil Akui Neymar Sedang Dalam Performa Buruk

Banyak pihak menilai hal ini merupakan imbas dari menghilangnya Neymar sebagai jantung serangan Brasil selama ini. Tak ada kecepatan saat serangan balik, kurangnya kreatifitas, dan yang pasti ketajaman.

Namun, hal itu ditepis oleh Dunga. Menurut pria yang pernah menjuarai Piala Dunia itu sebagai pemain, sosok Neymar sebenarnya bisa digantikan dalam skuad Brasil.

"Brasil telah memenangkan Copa America beberapa kali. Tapi ketika Anda kalah, selalu ada ucapan tim ini kurang sesuatu. Neymar adalah pemain penting, tapi kami memiliki banyak pemain berkualitas lainnya," ujar Dunga, seperti dilansir dari Globo Esporte.

Tak ingin menyesali kegagalan, Dunga memilih fokus untuk menjalani kualifikasi Piala Dunia 2018. Kekuatan Brasil yang sempat hilang di Copa America bisa kembali dipanggil dan siap tampil.

Dunga malah menilai absennya beberapa pemain kunci akibat cedera adalah masalah yang lebih besar.

"Kami akan terus bekerja. Kami kehilangan lima pemain di turnamen ini dan itu sangat menyakitkan kami. Pengalaman selalu penting. Kini kami akan berpikir soal kualifikasi (Piala Dunia 2018)."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya