Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Juventus meraih hasil buruk di laga perdana Serie A. Klub berjuluk La Vecchia Signora itu secara mengejutkan kalah 0-1 dari Udinese, Minggu kemarin.
Gol tunggal Udinese dicetak oleh Cyril Thereau pada menit ke-78. Hasil ini cukup menyakitkan karena klub Turin tersebut bermain di kandang sendiri, Juventus Stadium.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rayakan Ulang Tahun ke 34, Ini Kata Ronaldo
Gol tunggal Udinese dicetak oleh Cyril Thereau pada menit ke-78. Hasil ini cukup menyakitkan karena klub Turin tersebut bermain di kandang sendiri, Juventus Stadium.
Kekalahan ini juga menciptakan sejumlah rekor baru sekaligus mengerikan bagi Juventus. Beberapa rekor ciamik yang sebelumnya dibuat Gianluigi Buffon dan kawan-kawan harus terhenti.
Tumbangnya Juventus di tangan Udinese membuat rekor tak terkalahkan pasukan Massimiliano Allegri di kandangnya ternoda. Dilansir Opta, ini menjadi kekalahan perdana Juventus dalam 48 laga kandangnya sejak Januari 2013 di Serie A.
Sementara itu, Masterchip memaparkan fakta yang lebih menyakitkan. Disebutkan, ini pertama kalinya Juventus tumbang di kandang pada laga perdananya dalam 87 tahun terakhir!
Fakta buruk lainnya, Juventus menjadi juara bertahan pertama yang gagal memenangi laga perdana sejak 1991. Ketika itu, Sampdoria yang berstatus juara bertahan tumbang di tangan Cagliari dengan skor 2-3.
Selain itu, Juventus untuk pertama kalinya gagal mencetak gol di laga perdana saat tampil di kandang sendiri. Kehadiran bomber baru seperti Mario Mandzukic dan Paulo Dybala ternyata tak cukup membantu.
Akibat kekalahan ini, Juventus pun harus terpuruk di bibir jurang zona degradasi, yaitu peringkat ke-17. Ini mengakhiri catatan indah Juventus yang selalu duduk di puncak klasemen dalam 64 pertandingan sebelumnya, pertama kalinya bagi Juventus sejak pekan ke-12 musim 2013-14. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kekalahan ini juga menciptakan sejumlah rekor baru sekaligus mengerikan bagi Juventus. Beberapa rekor ciamik yang sebelumnya dibuat Gianluigi Buffon dan kawan-kawan harus terhenti.
