Amerika Bikin Lelucon soal Yanny Laurel dan Taliban

Militer Afghanistan tiba di dekat lokasi serangan Taliban di Mazar-i-Sharif.
Sumber :
  • Reuters/Anil Usyan

VIVA – Angkatan Udara Amerika Serikat berusaha membuat lelucon menyamakan perdebatan yang sedang viral soal Yanny dan Laurel, dengan pertarungan mereka melawan pasukan Taliban. 

Angkatan Udara Indonesia-AS Gelar Latihan Cope West 2023

Kabar itu berasal dari akun Twitter @usairforce, usai pertarungan sengit beberapa hari di kota Farah di Afghanistan dengan pasukan Taliban.

Cuitan itu berisi lelucon, bahwa Taliban lebih ingin mendengarkan Yanny dan Laurel daripada suara tembakan. 

Anggota TNI AL Dibegal, Dokumen Rahasia Pentagon Bocor

"Pasukan Taliban di Kota Farah #Afghanistan lebih suka mendengarkan #Yanny atau #Laurel daripada yang memekakkan telinga #BRRRT yang mereka terima dari #A10 kami," tulis akun @usairforce, dilansir situs The Guardian, Sabtu 19 Mei 2018. 

#BRRRT merupakan ungkapan suara dari senjata senapan mesin milik Amerika Serikat. Sedangkan, A-10 adalah pesawat tempur yang digunakan dalam peperangan tersebut.

Rudal Rp6 Triliun Jet Tempur Siluman AS Bisa Tertipu Balon Mainan Rp183 Ribu

Pihak Angkatan Udara Amerika Serikat pun akhirnya menghapus cuitan tersebut, dan meminta maaf lewat akun resminya. Mereka menyatakan bahwa cuitan lelucon itu dibuat dengan selera yang sangat buruk.

"Kami meminta maaf soal cuitan sebelumnya mengenai A-10. Itu dibuat dengan selera yang buruk dan kami mengurusnya secara internal. Itu (twit) telah dihapus," tulis pihak Angkatan Udara AS itu. 

Perdebatan soal Yanny dan Laurel sendiri adalah ilusi suara yang pertama kali hadir di platform Reddit. Suara itu tampak seperti mengatakan satu kata, namun terdengar dua kata berbeda, yaitu Yanny dan Laurel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya