VIVAnews - Dua minggu lalu, Twitter melalui hastag #SOPABlackout, melakukan protes besar terhadap rencana undang-undang anti-pembajakan SOPA dan PIPA, di Amerika Serikat, yang dianggap bisa menghambat kebebasan berpendapat. Kini, situs mikroblog ini justru berencana memblokir 'kicauan' bertema tertentu di beberapa negara.
Twitter mengumumkan dalam sebuah postingan blog, Kamis 26 Januari 2012 lalu, akan memblokir tweet tertentu. Tweet yang akan diblokir, seperti dilansir dari kantor berita Reuters, adalah yang dianggap melanggar hukum di negara tersebut.
"Ketika kami terus berkembang secara internasional, kita akan masuk ke negara yang memiliki ide yang berbeda tentang kontur kebebasan berekspresi," pernyataan yang ditulis pihak Twitter di blog tersebut.
Twitter memberikan beberapa contoh dari pembatasan tweet terkait konten tertentu. Yaitu, diĀ Perancis dan Jerman, yang melarang konten pro-Nazi. Bahkan, ada kemungkinan kalau Twitter tidak akan eksis di negara-negara tertentu.
"Beberapa (negara) memiliki perbedaan yang begitu banyak, terkait ide-ide (kebebasan) dan kami tidak akan bisa ada di sana," tulis pihak Twitter.
Keputusan Twitter untuk memulai menyensor konten tertentu tak lepas dari keterkaitan seputar gejolak politik di negara-negara Arab. Tepatnya, ketika pengunjuk rasa anti pemerintah di Tunisia, Mesir dan negara-negara Arab lainnya berkoordinasi melakukan demonstrasi besar-besaran melalui berbagai situs jejaring sosial, termasuk Twitter.
Dalam prosesnya, kondisi ini dianggap berpotensi mengganggu perkembangan Twitter secara global. Padahal, selama ini Twitter telah jadi alat yang ampuh dalam membuat pergerakan sosial dalam satu tahun terakhir.
Reaksi pengguna Twitter
Reaksi dari para pengguna Twitter terhadap kebijakan ini, sebagian besar tidak setuju. Terutama, media-media yang cenderung mengecam karena menganggap Twitter melakukan sensor secara terang-terangan.
Menurut salah satu jurnalis Forbes, Mark Gibbs, kebijakan ini dianggap sebagai 'social suicide'. Sebagai bentuk protes, para pengguna Twitter diminta menyertakan hastag #TwitterBlackout dalam tweet-nya.
Sumber :
Baca Juga :
Cerita Perjuangan TikTokers Sasya Livisya, Sering Dapat Hate Comment karena Penampilannya
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Barang Paling Laris
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
NASA Sebut Ada Lebih dari 5.000 Planet di Luar Tata Surya, Begini Penjelasannya
Digilife
25 Apr 2024
NASA telah mengumumkan keberadaan lebih dari 5.000 planet di luar Tata Surya kita, secara tepatnya 5.005 planet, yang sekarang tercatat dalam arsip eksoplanet mereka.
Harga Diri Apple sedang Dipertaruhkan
Piranti
24 Apr 2024
Apple diminta untuk menciptakan iPhone murah seperti HP Android pada umumnya. Namun, saran ini sepertinya sulit dilaksanakan karena Apple tidak ingin menurunkan standar.
Bagi banyak orang, kopi adalah minuman wajib untuk memulai hari. Rasanya yang khas dan efek kafeinnya dapat membantu meningkatkan fokus dan kewaspadaan.
Proyek Ini jadi 'Game Changer'
Startup
24 Apr 2024
Game changer merupakan istilah yang mengacu pada perubahan atau inovasi yang mendasar dalam industri atau pasar yang mengubah dinamika yang ada dan ciptakan standar baru.
Sensor 'Intelligent Eye' mampu bekerja mendeteksi pergerakan manusia dalam ruangan.
Selengkapnya
Partner
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), secara gamblang menginformasikan prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat (Jabar) pada 25 April 2024 hari ini.
Hasil Man United vs Sheffield United di Liga Inggris 2023-2024 akan kita bahas dalam artikel kali ini. The Reds Devil berhasil menang dengan skor 4-2 untuk kali ini.
Hasil Everton vs Liverpool: The Reds Kalah 2-0
Purwasuka
21 menit lalu
Hasil Everton vs Liverpool di Liga Inggris 2023-2024 telah diketahui. The Reds harus mengalami kekalahan usai tertinggal 2-0 tanpa balasan gol satu pun.
Motivasi Tinggi Arema FC saat Lawan PSM
Malang
30 menit lalu
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro mengatakan bahwa timnya dalam motivasi tinggi melawan PSM. Motivasi untuk keluar degradasi sudah ditanamkan sejak dia datang
Selengkapnya
Isu Terkini