- bbc.co.uk
VIVAnews - Perkembangan teknologi internet memang tidak selalu memiliki dampak positif. Internet pun bisa dimanfaatkan untuk perbuatan ilegal, seperti peredaran narkoba.
Hal ini pun diakui oleh anggota International Narcotics Control Board (INCB) Sri Suryawati. Bahkan, Sri menyebut modus yang digunakan pun melalui penjualan legal seperti apotek online.
"Penjualan melalui apotek di internet bisa menjadi legal bersama obat resep. Apotek internet sudah mulai menggunakan media sosial dalam mempublikasikan situs web mereka," kata Sri, saat peluncuran annual report INCB 2011 di Kantor PBB, Jakarta, 28 Februari 2012.
Menurut dia, aspek utama kegiatan apotek internet ilegal meliputi
penyelundupan produk mereka kepada konsumen, juga menemukan ruang hosting untuk situs web. Tak hanya itu, perdagangan narkoba dengan bermodus apotek online ini dilakukan dengan meyakinkan konsumen bahwa usaha mereka sah.
Menurutnya mereka melayani konsumen lintas negara. Berdasarkan data INCB, penjualan narkoba online terbesar adalah India, diikuti Amerika dan Cina. "Kerjasama internasional untuk mengatasi ini sangat penting," ucap Sri. (umi)
5 Fakta Menarik Jelang Timnas Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23
Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dalam lanjutan Piala Asia U-23 Grup A di Stadion Abdullah bin Nasser pada Kamis malam nanti, 18 April 2024.
