Akuisisi Server x86 IBM, Lenovo Ingin Perkuat Server

IBM Watson
Sumber :
  • ibm.com
VIVAnews
Gandeng IDH.ID, KoinWorks Sediakan Layanan Pay Later bagi UMKM dan Ritel
- Lenovo akhirnya resmi mengintegrasikan bisnis server x86 IBM ke dalam lini bisnis Lenovo. Ini merupakan 'perkawinan' ke-duanya dengan bisnis IBM setelah sebelumnya juga telah melakukan akuisisi dengan unit bisnis PC IBM di 2005.

Jalan Salib Kolosal di Ruteng Ikut Dijaga Remaja Muslim, Ribuan Orang Menyaksikan

Rajesh Thadani, Country General Manager Lenovo Indonesia, mengatakan bahwa integrasi ini akan menjadikan Lenovo sebagai pemain kuat di kancah global.
Membintangi Drakor Populer The Matchmakers, Inilah Profil dan Fakta Tentang Jung Shin Hye!


"Lenovo tidak lagi hanya brand Tiongkok namun sudah menjadi brand global dengan revenue mencapai US$42.1 miliar." ucap Rajesh di Hotel Le Meridien Jakarta, Selasa 28 Oktober 2014.


Pada presentasinya, Rajesh menegaskan ambisi Lenovo untuk menguasai market share global tidak hanya untuk pc, namun juga untuk smart connected device (PC, smartphone dan tablet) dan server.


Vony Tjiu, Country manager Business Group Enterprise Lenovo Indonesia mengatakan bahwa penggunaan server x86 untuk PC di Indonesia mencapai 70 persen. Vony meyakinkan bahwa system xIBM merupakan sistem paling reliable dan aman.


"Tidak ada down time pada system xIBM sehingga para pengguna bisa merasa aman dan tidur nyenyak setiap malam," katanya.


Vony menambahkan, setelah akuisisi berlaku efektif namun brand IBM masih akan tetap digunakan minimal selama satu tahun ke depan.


"setelah satu tahun baru akan kami review kembali apakah masih akan memakai brand IBM," tandasnya.


Lenovo berharap akuisisi ini dapat mencapai tujuan Lenovo untuk menjadi nomor satu dalam hal penguasaan pasar server. Target revenue mereka sebesar US$5 miliar pasca akuisisi dengan server x86 IBM.


Untuk akuisisi dengan IBM ini hanyalah salah satu server low end seri x86 IBM. Akuisisi ini sejatinya telah berlangsung di awal tahun dan baru resmi diserahkan sepenuhnya pada Oktober kemarin.


Yang dimaksud server x86 IBM meliputi System X, Blade Center, dan Flax System Server/Switch, x86 berbasis Flex, NeXtScale dan iDataPleX. Sedangkan untuk System z mainframes, Power Systems, Storage Systems, Power-based Flex servers, PureApplication dan PureData appliances, IBM masih mempertahankannya.


Dalam akuisisi tersebut, Lenovo dikabarkan menggelontorkan dana sebesar US$2,3 miliar yang sebagian dibayarkan dalam bentuh saham. (ren)


(Rendy Wicaksana/ Jakarta)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya