PP Iptek Punya Alat Peraga Bertegangan 1,2 Juta Volt

Pusat Peragaan Iptek Tesla Coil di TMII
Sumber :
  • VIVAnews/Agus Tri Haryanto

VIVAnews - Di penghujung tahun ini, Pusat Peragaan Iptek (PP Iptek) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) kehadiran alat peraga terbaru bernama Tesla Coil.

Tesla Coil atau kumparan tesla ini merupakan sejenis sirkuit transformator resonansi yang diciptakan oleh Nikola Tesla sejak tahun 1891. Alat ini digunakan untuk menghasilkan tegangan tinggi, arus pendek, dan frekuensi tinggi dari arus listrik bolak-balik sehingga menghasilkan loncatan listrik sepanjang kurang lebih 2,5 meter.

"Alat peraga ini dilengkapi dengan sebuah sangkar yang disebut Sangkar Faraday yang digunakan untuk memberikan pengalaman yang menantang bagi setiap pengunjung," Pariatmono, Deputi Bidang Pendayagunaan Iptek Kemenristek di TMII, Jakarta, Selasa, 30 Desember 2014.

Sehingga, lanjut dia, alat peraga ini akan menjadi edukasi kepada masyarakat mengenai sifat arus listrik, sehingga dapat menjadi pembelajaran.

Disampaikannya, Tesla Coil merupakan salah satu alat peraga dari 20 unit yang tersedia di PP Iptek pada tahun 2014. Sebelumnya, alat peraga yang ada di tempat tersebut berjumlah 18 unit.

Namun, menurut Pariatmono alat peraga tersebut sering kali ditukar dengan yang ada di daerah lainnya. Hal ini bertujuan untuk masyarakat lainnya dapat merasakan alat peraga tersebut.

"Alat peraga bisa ditukar agar tidak bosan. Jadi, yang sudah lama bisa dipinjam ke 13 daerah seperti di Lanny Jaya, Papua," ungkapnya.

Soft Launching

Pada kesempatan yang sama, Ihsan Surur selaku Divisi Peragaan Iptek Kemenristek Dikti mengungkapkan, peresmian Tesla Coil yang dilakukan oleh Menteri Riset dan Dikti (Menristek Dikti) M. Nasir hanya sebatas soft launching.

"Tesla Coil ini baru soft launching soalnya perlu ada perbaikan dari segi safety, meski saat ini sudah aman. Tesla Coil ini mempunyai tegangan hingga 1,2 juta vol," ungkapnya.

Dikatakannya, alat paraga terbaru tersebut akan dirasakan oleh pengunjung pada tahun depan dengan pembaruan yang cukup menyenangkan, selain merasakan sensasi disekitar tegangan tinggi listrik.

"Kemungkinan Januari pengunjung dapat merasakannya. Nanti, Tesla Coil ini akan dipadukan dengan musik, sehingga aliran listriknya sesuai dengan alunan musik yang dimainkan," jelas Ihsan.

Jenderal Zahedi Tewas Dibunuh Israel, Iran Tarik Pasukan dari Suriah

Baca juga:

Prabowo Bertemu Cak Imin, PAN: Jangan Langsung Artikan PKB Sudah Pasti Gabung

IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya