Asyik Main Game Candy Crush, Urat Pengguna Pecah

Jolly Jam buatan Rovio
Sumber :
  • jbg news
VIVA.co.id
Airlangga: Kader Golkar Siap Ditempatkan di Legislatif maupun Eksekutif
- Anda termasuk pecandu game
mobile?
Sekjen Gerindra Sebut Prabowo "The New Sukarno"
Tampaknya perlu menyimak kisah pilu ini. Seorang pria berusia 29 tahun di Virginia, AS harus naik ke meja operasi akibat seharian memainkan game populer Candy Crush Saga.
Jangan Asal Obati, Ini Cara Membedakan Antara Jerawat Purging dan Breakout

Dikutip dari Phone Arena, Rabu 15 April 2015, kasus kecanduan game yang berujung petaka ini dilaporkan oleh situs online The Journal of American Medical Association (JAMA).

JAMA mengungkapkan, pria yang namanya tak dipublikasikan itu awalnya memainkan game populer itu seharian selama 6 hingga 8 pekan. Sang pria tampak candu dengan game tersebut. Ia mengaku memainkan game Candy Crush Saga dengan tangan kirinya dan tangan kanannya untuk melakukan aktivitas lain.

Akibat sering memainkan game itu, salah satu urat jarinya pecah. Akhirnya ia harus masuk meja operasi.

Menurut laporan medis dari JAMA, pria tersebut memainkan game untuk melewatkan waktu seusai ia keluar dari militer. Kepada JAMA, sang pria itu mengaku tak menyadari sakit saat memainkan game Candy Crush itu.

Kasus ini pun kemudian mengundang perdebatan apakah kecanduan memainkan game bisa berpotensi bahaya bagi sang pengguna.

Menurut peneliti yang menulis studi kasus tersebut, Andrew Doan, pengguna game harus selektif dalam memilih untuk memainkan game tertentu.

"Kita perlu menyadari video game tertentu dapat bertindak seperti pembunuh sakit digital. Kita harus sangat menyadari itu bisa disalahgunakan," dia mengingatkan.

Sementara itu, JAMA berharap agar ke depan ada penelitian yang mengungkap bagaimana dampak memainkan game terus-menerus.

"Potensi video game mengurangi persepsi sakit menimbulkan pertimbangan sosial dan klinis seputar penggunaan candu serta penyalahgunaan," kata JAMA.

Untuk itu, penelitian di masa depan perlu mempertimbangkan sejauh mana pengurangan sakit bisa menjadi alasan orang memainkan video game.

"Apakah mengalami cedera itu berhubungan dengan kecanduan memainkan video game," ujar JAMA.

![vivamore="
Baca Juga
:"][/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya