Go-Jek Ingin Jadi Nomor Satu di Beragam Layanan

GoBox, layanan baru dari Gojek
Sumber :
  • Viva.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA.co.id
Ratusan Driver Gojek Sweeping Ojek Pangkalan di Margonda
- PT Go-Jek Indonesia kini tak hanya mengurusi layanan jasa angkut penumpang. Berbagai layanan baru diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti yang diluncurkan hari yaitu layanan jasa angkut barang, Go-Box.

Mengenal Penyuntik Dana Gojek
Sebelumnya, di dalam aplikasi Go-Jek sudah ada layanan Go-Food, Go-Mart, Go-Send, Go-Clean, Go-Glam, Go-Massage. Dengan ikut diluncurkan Go-Box, muncul pertanyaan apakah Go-Jek sudah kehilangan arah bisnisnya?

Gojek Dapat Suntikan Dana Lagi Rp7 Triliun
Menurut CEO PT Go-Jek Indonesia, Nadiem Makarim, pelebaran sayap bisnis teknologi itu dinilai sebagai hal wajar. 

"Sudah ada model gini, tapi kami hanya memfasilitasi transaksi tersebut. Kami bukan perusahaan logistik, tetapi hanya perusahaan aplikasi," ujar Nadiem usai peluncuran layanan Go-Box di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu, 7 Oktober 2015.

Pelebaran sayap bisnis di bidang teknologi dipandang sebagai cara Go-Jek dalam menguasai pasar, khususnya di aplikasi transportasi.

"Misinya apa? Misinya adalah menjadi aplikasi nomor satu untuk seluruh on demand services yang dibutuhkan Anda sebagai pelanggan," ujar dia.

Nadiem melanjutkan, pelanggan tentu menginginkan pelayanan yang cepat, di mana dengan waktu sekitar 60 menit dapat dinikmati. Cara itu bisa dilakukan hanya melalui sentuhan di aplikasi ponsel pintar.

"Bayangkan apa saja dalam 60 menit itu masuk ke dalam aplikasi kita," imbuh pria lulusan Universitas Harvard tersebut.

Dia membantah, dengan banyak layanan yang diemban oleh Go-Jek itu dapat melemahkan posisi perusahannya dalam peta persaingan dengan perusahaan serupa lainnya. Bahkan, kata Nadiem, banyaknya layanan di Go-Jek ini karena pihaknya ingin menjadi nomor wahid.

"Perusahaan Go-Jek itu bukan perusahaan yang berfokus, bukan perusahaan yang komprehensif. Kami bukan untuk jadi spesialis, kita ingin menjadi nomor satu di seluruh on demand services," tegas dia.

Nadiem menambahkan, kalau pihaknya tidak akan melebarkan sayap bila tak jelas arahanya. Sebab, itu juga menjadi cara untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat.

"Kami harus jadi nomor satu di setiap on demand services, sehingga semua sektor msyarakat bisa terbantu, mau itu pembantu, supir, ojek, sampai supir truk, kita akan bantu mereka meningkatkan penghasilan mereka," kata dia. (ren)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya