- www.gizmodo.com/ Prathamesh Tamhane/Yogesh Wadadekar.
VIVA.co.id - Astronom India menemukan galaksi mati yang tak biasa. Galaksi 'hantu' yang disebut sebagai J021659-044920 berjarak 9 miliar tahun cahaya dari bumi, salah satu jarak galaksi terjauh yang pernah ditemukan.
Galaksi itu ditemukan oleh peneliti Indian Institute of Science Education and Research, Prathamesh Tamhane dan koleganya dalam pengamatan spektrum radio.
Astronom menyebut galaksi ini sebagai galaksi radio raksasa dan jarang ditemukan. Peneliti menyebut galaksi ini sebagai galaksi radio, yang mana disematkan pada galaksi yang melintang kurang dari sejuta tahun cahaya.
Dilansir Gizmodo, Senin 9 November 2015, dalam pengamatan, galaksi mati itu terlihat berada di tengah-tengah dua proyeksi bulat emisi radio raksasa yang total membentang 4 juta tahun cahaya antara keduanya.
Seperti kebanyakan galaksi, J021659-044920 juga memiliki lubang hitam yang ada bagian intinya. Peneliti mengatakan lubang hitam itu memiliki kekuatan elektromagnetik kuat yang bisa menyedot material masuk ke dalam lubang hitam tersebt. Disebutkan materi yang masuk ke lubang hitam itu bisa melesat hampir seperti kekuatan cahaya.
Sementara pancaran plasma panas pada galaksi yang meledak dari lubang hitam pada arah yang berlawanan melahirkan proyeksi bulat raksasa tersebut.
Saat lubang hitam pada inti galaksi itu berhenti memproduksi pancaran plasma, maka sumber daya radio proyeksi bulat itu akan terpotong dan perlahan-lahan memudar selama beberapa juta tahun ke depan.
Peneliti mengamati masa sekarat galaksi ini dengan melihat proyeksi bulat radio yang masih hidup dan memudar. Disebutkan meski jaraknya sangat jauh dari bumi, cahaya pemudaran proyeksi bulat raksasa itu bisa sampai ke bumi.
Penemuan ini telah dipublikasikan di jurnal Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.
Peneliti: Semua Daerah Bisa Lihat Planet di Atas Kepala
Asal seluruh lampu dimatikan dari pukul 20.00 sampai 21.00
