Soal Ponsel Ilegal, Bukalapak Seperti Facebook

Kantor Bukalapak.com di Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mitra Angelia

VIVA.co.id – Maraknya penjualan smartphone tak resmi dikenal black market (BM), baik secara offline maupun online menjadi perhatian publik menjelang Lebaran. Hal itu, seiring dengan baiknya minat pembelian barang jelang Lebaran. Marketplace Bukapalak mengaku jelang Lebaran, transaksi di platform-nya tercatat naik.

Berikut 5 Barang Produktif yang Bisa Anda Beli Menggunakan Paylater

"Lebaran selalu naik, umumlah. (Di Bukalapak) makanan, fesyen, gadget, rumah tangga naik dari hari normal. Untuk penjualan gadget, saya tidak punya angka detailnya. (Pokoknya) semua kategori naik," ujar Chief Executive Officer (CEO) Achmad Zaky.

Soal seller yang mulai banyak menjual di Indonesia, tetapi sudah dipromosikan dan dijual secara online, Zaky menyebutkan, hal itu bukan masalah.

Cara Hemat Belanja Otomotif saat Harbolnas 11.11

"(Misalnya iPhone SE dijual), saya enggak tahu sih. Bukalapak kan prinsipnya kayak Facebook, (sebuah) platform. Mereka yang jualan bisa dapet barang dari mana aja. Misalnya, saya datang dari Amerika ingin jual satu saja, masak enggak boleh. Bebas sih," ucapnya.

Zaky menuturkan, soal ponsel BM itu menjadi tanggung jawab dari setiap individu masing-masing. Bukalapak sebagai platform, tidak berurusan dengan ponsel tersebut.

Panji Gumilang-Al Zaytun Bakal Dipidana, Ganjar Telepon Heru Budi saat Blusukan

Zaky mengatakan, Bukalapak belum menaruh perhatian soal penjualan smartphone tidak resmi di lapaknya, karena saat ini sedang fokus menggaet pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

"Belum ada aturan dan regulasi (dikeluarkan) oleh pemerintah. Kita fokuskan pada pengembangan UKM dulu saat ini," ujarnya.

Sebagai informasi, kehebohan soal ponsel BM ini bermula, ketika salah satu e-commerce menawarkan smartphone iPhone SE dengan penawaran menarik dan harga fantastis. Tetapi, diketahui iPhone SE belum mengantongi izin edar di Indonesia.
 
Platform tersebut, menawarkan iPhone SE ke dalam promo flash sale 'Crazy Deal iPhone SE'. Saat itu, konsumen hanya perlu mendaftar menjadi anggotanya, lalu iPhone SE bisa didapat dengan harga Rp99 ribu.
 
Promo diadakan pada Kamis 20 Mei 2016, tetapi selain iPhone SE, beberapa merek smartphone yang belum ada izin edar ditawarkan pada platform itu yaitu Xiaomi Mi 5, Huawei P9. dan iPhone 6s. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya