- www.pixabay.com/Hermann
VIVA.co.id – Smartphone Nokia berikutnya bakal hadir dengan sesuatu yang berbeda. Kabar yang berkembang di Negeri Tiongkok, beberapa smartphone anyar Nokia nanti akan berjalan dengan otak atau prosesor dari Xiaomi.
Dikutip dari Phone Arena, Rabu 5 Juli 2017, chipset Surge S1 Xiaomi bakal dibenamkan pada smartphone Nokia baru.
Kabar yang beredar, pemegang merek Nokia, HMD Global telah menandatangani kesepakatan untuk membenamkan otak Xiaomi itu pada ponsel Nokia. Namun kabar yang muncul, chipset Surge S1 tidak akan dibenamkan pada ponsel andalan Nokia, hanya pada perangkat entry level.
Sampai saat ini belum jelas, apakah chipset Surge S1 Xiaomi hanya akan dibenamkan pada ponsel Nokia yang beredar di Tiongkok saja atau semua ponsel Nokia secara global.
Perkawinan Nokia dan Xiaomi itu dianggap sebuah terobosan bagi produsen ponsel asal Tiongkok tersebut. Kesepakatan dengan perusahaan dari Finlandia itu bisa memotivasi Xiaomi untuk makin mengembangkan chipset mereka yang lebih cepat dan makin bagus. Dengan makin banyak adopsi chipset Xiaomi, maka akan menambah dinamis industri chipset. Produk chipset Xiaomi akan menjadi alternatif selain chipset Qualcomm dan MediaTek.
Pada awal tahun ini, Xiaomi memang mengumumkan telah memproduksi prosesor buatan mereka. Perusahaan yang dilabeli Apple dari timur itu ingin disejajarkan dengan Apple, Samsung, dan Huawei.
Prosesor Surge S1 akan langsung disematkan pada smartphone Xiaomi Mi 5c. Surge S1 hadir dengan 64 bit, prosesor mobile octa core dengan rincian empat core 2.2GHz Cortex-A53 dan empat core 1.4GHz Cortex-A53. Chipset itu dipadu dengan Mali-T860 GPU quad core.
Indosat Usung Garuda untuk Melestarikan Bahasa Indonesia
Indosat Ooredoo Hutchison/IOH bersama Nokia menyediakan program Nokia Bell Labs. Sementara dengan Tech Mahindra, mengembangkan Garuda untuk melestarikan bahasa Indonesia.
