China Sukses Kirim Kode Antiretas dari Satelit ke Bumi

Peluncuran perdana Satelit Kuantum di Jiuquan, China, Selasa, 16 Agustus 2016.
Sumber :
  • China Daily/via REUTERS

VIVA.co.id – China sukses mengirimkan kode yang tidak bisa diretas dari satelit ke Bumi, yang menandai bahwa teknologi penyaluran kunci kuantum pertama kali dari luar angkasa ke Bumi telah terwujud.

Adu Jago Bjorka Vs Hacker Indonesia yang Bisa Geser Satelit China

China meluncurkan satelit kuantum pertama di dunia pada Agustus lalu untuk membangun komunikasi 'antiretas' yang disebut Departemen Pertahanan Amerika Serikat (Pentagon) sebagai 'kemajuan luar biasa'.

Mengutip situs Voa, Jumat, 11 Agustus 2017, percobaan terakhir telah dipublikasikan dalam jurnal Nature edisi Kamis yang dinilai para analis sebagai 'tonggak bersejarah'.

Lebih Jago dari Bjorka, Hacker Indonesia Ini Geser Satelit China

Menurut Kepala Peneliti Akademi Ilmu Pengetahuan China, Pan Jiawei, satelit itu mengirimkan kunci kuantum ke stasiun darat di China antara 645-1.200 kilometer jauhnya pada tingkat transmisi sampai 20 kali lebih efisien ketimbang serat optik.

"Hal tersebut, contohnya, dapat memenuhi permintaan membuat panggilan telepon yang mutlak aman atau bisa mentransmisi sejumlah besar data bank," ujarnya.

Kerennya Tank Tanpa Awak China, Punya Kecerdasan Buatan

Setiap upaya menyadap saluran kuantum akan membuat sistem mendeteksi gangguan. "Begitu dicegat atau diukur, seketika itu kunci kuantum berubah, dan informasi yang dicegat akan hancur dengan sendirinya," kata Pan.

China masih tertinggal dari AS dan Rusia dalam teknologi luar angkasa. Meskipun Presiden Xi Jinping telah memprioritaskan untuk memajukan program antariksa, dengan alasan keamanan dan pertahanan nasional.

Xi menegaskan bahwa program antariksa digunakan untuk tujuan damai, namun Pentagon menyoroti peningkatan kapabilitas luar angkasa China.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya