Asteroid Seukuran Burj Khalifa Dekati Bumi

Ilustrasi asteroid.
Sumber :
  • www.pixabay.com/Buddy_Nath

VIVA – Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA merilis pengumuman penting. Pada awal Februari nanti, asteroid berukuran lebih panjang dari gedung pencakar langit akan mendekati bumi. 

Bumi Punya Tameng Langit

Asteroid bernama 2002 AJ129 punya lebar 1,1 kilometer dan dengan demikian lebih panjang dari gedung pencakar langit dunia, Burj Khalifa yang panjangnya 0,8 kilometer. Asteroid ini akan meluncur mendekat bumi dengan kecepatan 67 ribu mil per jam atau 10 kali lebih cepat dari kecepatan pesawat hipersonik North America X-15. 

Dikutip dari Daily Mail, Kamis 18 Januari 2018, asteroid gedung pencakar langit ini akan melintas dekat bumi pada 4 Februari dari jarak lebih dari 2,6 juta mil, atau 11 kali jarak bumi ke bulan yang sekitar 238.900 mil.

Ngeri, Asteroid Besar Meledak di Atas Ibu Kota

Bagi NASA, objek yang berjarak 4,6 juta mil dari bumi dilabeli sebagai objek yang berpotensi membahayakan. Dengan jarak 4,6 juta mil, maka NASA melabeli asteroid pencakar langit ini sebagai objek yang 'berbahaya'. 

Dampaknya memang tak akan menabrak bumi, namun jika asteroid besar itu menubruk bumi, peneliti mengatakan, bumi bisa menjadi ke zaman es mini. 

NASA Bawa Sampel Asteroid Berusia 4,5 Miliar Tahun ke Bumi

Berdasarkan studi pada 2016 tentang asteroid selebar 1 kilometer yang menabrak bumi, dengan demikian asteroid pencakar langit itu menabrak bumi, maka menyebabkan suhu rata-rata dunia turun sampai 8 derajat celsius. 

Selain itu, ilmuwan mengatakan, jika asteroid gedung pencakar langit itu menabrak bumi, maka dampak globalnya akan terjadi selama beberapa tahun. Bumi akan menjadi lebih gelap, lebih dingin dan makin kering. 

Skenario terburuknya, jelaga dampak dari tabrakan asteroid itu dengan bumi akan berada di atmosfer bumi selama 10 tahun, sementara debu butuh waktu enam tahun kembali ke daratan bumi. 

Per 24 Desember tahun lalu, NASA menetapkan ada 17.495 objek yang dilabeli sebagai objek dekat bumi. Dari data tersebut, 17.389 di antaranya adalah asteroid. Tahun lalu saja, NASA menemukan 1985 asteroid baru dekat bumi. Pendeteksian itu makin menambah banyak objek dekat bumi, 1888 objek ditemukan pada 2016 dan 1571 objek dekat bumi ditemukan pada 2015. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya