- REUTERS/Jon Nazca
VIVA – Fenomena alam Gerhana Bulan Total akan terlihat di seluruh wilayah Indonesia pada penghujung Januari 2018.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan membuat surat imbauan kepada sejumlah Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) DKI Jakarta untuk melakukan sejumlah hal-hal dalam menyikapi fenomena GBT ini. Surat ini ditandatangani oleh Anies, Selasa 23 Januari 2018.
Surat imbauan ini ditujukan kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya DKI Jakarta dan Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spritual.
"Pada hari Rabu, 31 Januari 2018, akan terjadi Gerhana Bulan Total (GBT) di wilayah Jakarta yang bertepatan dengan fenomena Supermoon dan Blue Moon. Awal GBT diperkirakan terjadi pukul 19.51 WIB, dengan puncaknya pada pukul 20.29 WIB, dan berakhir pada pukul 21.07 WIB," kata Anies dalam surat imbauannya yang diterima VIVA, Jakarta, Selasa 23 Januari 2018.
Dalam surat tersebut, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menuliskan tiga imbauan ke sejumlah SKPD itu.
Pertama, Anies berharap Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk menyebarkan edaran kepada sekolah-sekolah. Edaran ini berisi informasi tentang fenomena gerhana bulan disertai dengan imbauan kepada guru untuk menjadikan fenomena ini sebagai media pembelajaran dan mendorong minat siswa mempelajari sains, serta mensyukuri anugerah dan mengagumi kebesaran tuhan.
Kedua, Anies meminta Kepala Dinas Pariwisata menyiapkan fasilitas dan dukungan di tempat-tempat wisata di bawah pengelolaan Pemprov DKI Jakarta yang dapat dijadikan titik pengamatan gerhana bulan bagi warga Jakarta.
"Untuk Kabiro Dikmental, harap menyebarkan edaran kepada masjid-masjid berisi informasi tentang fenomena gerhana bulan disertai ajakan dan panduan untuk menunaikan salat gerhana secara syari," ujar Anies.
(ase)
