Polisi Tangkap Pencetus Game Online Counter Strike

Game Counter Strike.
Sumber :
  • VG247.com

VIVA – Jess "Gooseman" Cliffe ditangkap Kepolisian Seattle, Amerika Serikat, dengan tuduhan pelecehan seksual anak di bawah umur.

Semangat Kartini, Kesetaraan dan Pemberdayaan Perempuan Terus Didorong

Mengutip situs Dailymail, Rabu, 7 Februari 2018, penangkapan Cliffe heboh lantaran ia merupakan Co-Creator Counter Strike, game video tembak-menembak individu yang dikembangkan Valve Corporation.

Penahanan dirinya terjadi pada minggu lalu, di mana ia menjadi target operasi Kepolisian King County sejak Mei 2017, karena masuk dalam tuduhan eksploitasi seks anak-anak.

Percakapan Terakhir Mahasiswa STIP dan Senior Sebelum Dianiaya

Berdasarkan laporan Kepolisian Seattle, Cliffe bertemu gadis berusia 16 tahun melalui situs bernama Seeking Arrangement. Isi dari situs tersebut adalah mempromosikan 'hubungan yang saling menguntungkan' antara 'sugar daddies', yaitu Cliffe dan 'sugar babies' sang korban.

Korban berinisial AC ini, menurut laporannya kepada polisi, menjelaskan bahwa Cliffe membayar dirinya sebesar US$300 (Rp4 juta) per jam untuk berhubungan seks sebanyak tiga kali.

Di Festival Kuliner Ini, Bisa Icip 20 Jenis Soto Berbeda

Atas perbuatan cabulnya ini, Cliffe didenda US$150 ribu (sekitar Rp2 miliar). Ternyata tidak sekadar berhubungan seks, Cliffe juga meminta hubungan badannya ini diabadikan lewat iPhone miliknya.

Karena takut akan dilukai atau dibunuh, AC menahan diri untuk tidak bilang sepatah kata pun kepada Cliffe. Dalam persidangan Jumat lalu, 2 Februari 2018, pengacara Cliffe mengklaim jika kliennya tidak mencari wanita di bawah umur.

Tak hanya itu, pengacaranya ini mengatakan kalau kliennya juga tidak tahu bila wanita yang menjadi teman kencannya itu di bawah umur.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya