- VIVA/Misrohatun Hasanah
VIVA – Demi memenuhi kepuasan pelanggan, saat ini sudah banyak layanan perbaikan atau service center untuk berbagai ponsel. Salah satunya, Xiaomi yang sudah membuka beberapa titik service center di sejumlah lokasi. Banyaknya layanan perbaikan itu memberikan keringanan bagi konsumen yang sedang mengalami masalah pada ponselnya.
Salah satu layanan perbaikan ponsel di ITC Roxy Mas, menerima dan menangani perbaikan kerusakan ponsel.
"Yang servis di sini kebanyakan masalah kerusakannya dari pengguna. Biasanya ada yang LCD (Liquid Crystal Display) pecah, ponselnya mati karena kena air atau cairan, masalah software juga ada," ujar Maul, Leader Unicom Care ITC Roxy Mas, Jakarta Pusat, kepada VIVA, Senin 28 Mei 2018.
Jika kerusakan pada ponsel masih berada masa garansi, maka konsumen tidak akan dikenakan biaya. Sama pada umumnya, garansi resmi Xiaomi juga berlaku sampai setahun sejak tanggal pembelian ponsel.
Kerusakan pada LCD yang tidak disertai kerusakan pada fisik, tentu akan diperiksa lebih lanjut oleh teknisi Xiaomi. Walaupun masih dalam masa garansi, konsumen bisa dikenakan biaya perbaikan jika kerusakan tersebut tidak bisa ditanggung oleh Xiaomi.
"Misalnya untuk tipe Xiaomi Mi A1, biaya ganti LCD nya kena Rp 1,1 juta," tutup Maul.
Coba-coba Bikin Mobil Listrik, Xiaomi Dibuat Kaget
Permintaan untuk mobil sedan listrik Xiaomi SU7, jauh lebih tinggi dari yang diprediksi oleh perusahaan. Hal ini diungkapkan oleh Chief Executive Officer Xiaomi, Lei Jun.
