VIVA – Paul Costello merupakan seorang fotografer sekaligus pengguna Instagram. Pria asal New Orleans, Amerika Serikat tersebut senang membagikan foto keseharian keluarganya dalam akunnya di Instagram.
Namun Paul baru menyadari jika sebuah foto favorit yang diunggahnya pada dua tahun lalu ternyata dihapus oleh Instagram dengan alasan melanggar peraturan komunitas. Dalam foto yang dimaksud, istri serta ketiga anaknya tampak mengantre di sebuah telepon umum.
Namun si anak bungsu yang masih berusia 5 tahun saat itu dalam keadaan telanjang dan memperlihatkan bagian bokong secara jelas. “Putraku melalui masa telanjang di masa kecilnya dan itu adalah momen yang manis untuk keluarga kami,” ujarnya seperti dilansir dari Yahoo Lifestyle.
Saat mengunggah kembali pada 29 Juli 2018, beberapa jam kemudian Instagram kembali menghapus foto tersebut. Paul mendapat email penjelasan dari Instagram bahwa demi keselamatan dilarang mengunggah foto telanjang anak-anak.
Setelah mencoba tiga kali dengan mengedit beberapa bagian yang dianggap mengekspos tubuh, namun hasilnya tetap sama. Akhirnya Paul memiliki ide kreatif, menggunakan foto dengan background yang sama, dia mengganti foto keluarganya dengan Kim Kardashian yang tampil polos dan menunjukkan bokongnya, foto telanjang Miley Cyrus di atas wrecking ball, menambahkan muka Mark Zuckerberg serta seorang influencer Dan Bilzerian sedang menembak.
Hasil photoshop tersebut berhasil bertahan di Instagram. “Sejujurnya aku tidak mengerti jelas dengan standar peraturan Instagram. Mungkin bokong putraku bukan satu-satunya masalah? Untuk memenuhi standar keamanan aku mencoba terakhir kali, dan aku mengganti semua keluargaku dengan foto influencer top,” ujarnya dalam keterangan foto.
Pihak Instagram akhirnya meminta maaf atas hal tersebut. Mereka beralasan bahwa foto tersebut terhapus karena adanya kesalahan atau error.
"Kami meminta maaf. Masalah tersebut sudah berhasil dipulihkan kembali,” kata perwakilan Instagram kepada Yahoo Lifestyle.
Kebijakan anti-nude yang diterapkan Instagram memang membingungkan banyak orang. Masalah serupa juga pernah dialami oleh influencer Australia pada 2017. Selain itu, juga pada Chelsea Handler pada tahun 2015.
