Gempa Palu-Donggala, Bos Google Berduka dan Bantu Rp14,7 Miliar

Kepala Eksekutif Google, Sundar Pichai.
Sumber :
  • Twitter/@sundarpichai

VIVA – Bencana Gempa Palu dan Donggala di Sulawesi Tengah terus menjadi perhatian dunia. Bencana yang disertai tsunami itu menelan korban ratusan jiwa sampai 30 September 2018, bangunan runtuh dan telekomunikasi sempat lumpuh. 

Google Fires 28 Employees Because of Nimbus Project

Bencana itu terdengar sampai ke petinggi Google yang kemudian turut bersimpati. Kepala Eksekutif Google, Sundar Pichai menyatakan belasungkawa atas gempa dan tsunami yang terjadi di Indonesia tersebut. Dia menyatakan berkabung dalam postingan di akun Twitternya. 

"Kami sangat berduka atas gempa bumi dan tsunami di Indonesia," tulisnya, dikutip Selasa, 2 Oktober 2018. 

Google Pecat 28 Karyawan Setelah Protes Terhadap Kontrak dengan Pemerintah Israel

Selain menyatakan duka mendalam, bos Google itu mengumumkan Google tak tinggal diam dengan bencana yang melanda Sulawesi Tengah tersebut.

Pichai mengatakan, komunitas Google dan sayap nirlaba Google yakni Google.org mendonasikan bantuan US$1 juta atau Rp14,7 miliar untuk mendukung penanganan bencana tersebut. 

Google Plans to Charge for AI-powered Search Engine

"Kami juga mengaktifkan SOS kami untuk memberikan informasi darurat kepada mereka yang terdampak," tulis bos Google tersebut. 

Google memang sudah mengaktifkan Google Person Finder. Pada halaman ini, Google membantu pengguna internet untuk mencari informasi keberadaan keluarga maupun sahabat yang terdampak bencana tersebut. 

Pada halaman Google Persin Finder tersebut, informasi pencarian bisa dilakukan melalui dua tombol, yakni tombol 'saya mencari seseorang' dengan warna biru dan 'saya punya informasi tentang seseorang' dengan warna hijau.

Pada bagian 'saya mencari seseorang' pengguna bisa mengisikan formulir nama lengkap yang wajib diisi. 

Google Perseon Finder Tsunami Palu

Jika diklik pada bagian ini akan muncul sederetan informasi salah satunya adalah informasi pengidentifikasi, serta informasi lengkap untuk mengenali orang yang dicari. Informasi pengenal orang itu meliputi nama lengkap, nama keluarga, usia, alamat rumah detail, dan mengunggah foto orang yang Anda identifikasi. 

Sedangkan untuk bagian 'saya punya informasi tentang seseorang', pengguna akan mengisi formulir nama depan dan nama belakang orang yang ditemukan. Pada bagian ini juga disertai dengan deskripsi informasi status dari orang yang ditemukan ini. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya