- Dok. Telkomsel
VIVA – Operator telekomunikasi Telkomsel bersama operator seluler yang tergabung di Singtel Group segera menggelar PvP eSports Championship. Upaya ini sebagai kelanjutan dari pengembangan sarana digital untuk komunitas gamers yang tinggal di kawasan Asia Pasifik.
Liga eSports se-Asia Pasifik ini akan mempertandingkan game Dota 2, Arena of Valor (AOV), dan Hearthstone. Kompetisi tahun ini berlangsung di Suntec Convention Centre, Singapura, dengan total hadiah sebesar US$300 ribu atau sekitar Rp4,5 miliar.
Pertandingan ini akan dibagi dalam dua sesi. Pertama, sesi qualifier yang dilaksanakan pada 3-4 September 2018. Pesertanya sendirian diikuti oleh perwakilan dari masing-masing operator seluler Singtel Group. Untuk sesi berikutnya, main event pada 5-7 Oktober 2018.
Head of Digital Lifestyle Telkomsel, Crispin Tristram mengatakan, sebagai operator seluler, Telkomsel bersama Singtel Group memiliki aset besar untuk mengembangkan ekosistem gaming. Oleh karenanya mereka ingin menghubungkan pelanggan Telkomsel, khususnya komunitas games di Indonesia dengan komunitas yang berada di Asia Pasifik.
"Seperti halnya tren di dunia, kami juga melihat bahwa di sini telah terjadi peningkatan popularitas game berbasis mobile. Bahkan, sekarang ini telepon seluler telah menjadi perangkat utama yang digunakan untuk bermain game," kata Crispin di Jakarta, Sabtu, 6 Oktober 2018.
Bukan hanya itu, Telkomsel juga tengah menggarap industri eSports di Indonesia. Salah satunya dengan menggelar turnamen eSports terbesar di Indonesia, yaitu Indonesia Games Championship (IGC) pada 2017 dan 2018, sebagai wadah bagi para penggemar eSports di Tanah Air yang ingin mengembangkan bakatnya.
Hingga kini, peran Telkomsel di industri games Indonesia mencapai lebih dari 22 persen dan sudah 60 juta pelanggan operator tersebut yang memainkan mobile games di smartphone-nya setiap bulan. PvP eSports Championship akan diikuti oleh pemenang kompetisi games lokal yang diadakan oleh masing-masing operator seluler.
Pemenangnya berasal dari Singtel (Singapura), Optus (Australia), AIS (Thailand), Airtel (India), Globe (Filipina), dan Bigetron Telkomsel (Indonesia). Ada sekitar enam tim profesional yang akan bertanding melawan tim yang lolos pada tahap kualifikasi regional di masing-masing game.
Mereka adalah PSG.LD dari China, Team Secret dari Eropa, Fnatic dari Malaysia, Monster Shield dari Taiwan, Flipsid3 dari Amerika Utara, dan Legend of Kid dari Vietnam. Indonesia akan diwakili oleh Boom ID yang akan bermain di Dota 2 dan Bigetrondi yang akan mengendalikan AOV.
Mereka merupakan pemenang ajang kompetisi games IGC 2018. Para penggemar di Indonesia dapat memberi dukungan secara langsung di tempat berlangsungnya kompetisi maupun melalui online. Pengunjung dapat mengikuti live streaming tahap qualifier dan main event di duniagames.co.id/video.
