Soal Revisi Data Center, Menkominfo Tak Ingin Startup Mandek

Menkominfo Rudiantara (kanan) didampingi Juru Bicara KPK Febri Diansyah (kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan dengan para pimpinan KPK di Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan revisi mengenai Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik sedang berjalan. Untuk perusahaan teknologi, dia menginginkan ekosistemnya harus di bawa ke Indonesia.

Data Center Ini Ngakunya Paling Hemat Energi se-Jakarta

"Ekosistemnya harus kita bawa ke Indonesia agar manfaat banyaknya bisa kita rasakan," ujarnya usai menghadiri final Southeast Asia Cyber Arena (SEACA) di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat, Minggu malam 21 Oktober 2018.

Dalam revisi tersebut salah satunya yakni diajukan revisi Pasal 17 yang mengharuskan pusat data harus berada di Indonesia. Rudiantara menganggap, ketentuan tersebut bisa merugikan startup karena berpotensi mandek atau tidak berkembang.

'Membaca Nasib' Data Center di Indonesia

Namun untuk perusahaan teknologi, dia tidak hanya ingin melihat dari masalah teknis dan pusat datanya saja. Jika ekosistemnya juga turut dibawa ke Indonesia, maka menurutnya, Indonesia bisa merasakan dari sisi pajak, kehadiran serta semua lingkup keseluruhan.

Revisi PP ini sudah direncanakan sejak 2015. Adapun kategori pusat data yang wajib berada di Indonesia yaitu strategis, penting (important), dan biasa. 

Batam Jadi Penyokong Data Center Milik Pemegang Saham Telkomsel

Kategori strategis, menurut Rudiantara, antara lain data intelijen, pertahanan dan keamanan, serta data kependudukan.

Sedangkan, yang masuk kategori penting itu, yang dinilai bisa memberi pengaruh kepada sektor bersangkutan. Misalnya, kalau kolaps berefek domino ke yang lain. Ia menyebut industri perbankan sebagai salah satu contoh. Menurut dia, sektor perbankan pusat datanya boleh ada di Indonesia, boleh juga tidak membangun pusat data di Indonesia. (ren)

Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Menkominfo ingin Data Center Indonesia Mendunia

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mendorong industri pusat data (data center) Indonesia bisa mendunia.

img_title
VIVA.co.id
23 Maret 2024