VIVA – YouTuber asal Kanada, Lilly Singh, memutuskan untuk 'istirahat sementara' dari platform YouTube dengan alasan lelah mental, fisik, emosional dan spiritual. Pada Selasa lalu, wanita itu mengunggah video pengumumannya di saluran Superwoman dan mengutarakan niatnya.
Ia mengaku mengalami tekanan karena terus mengeluarkan konten baru dan telah mengorbankan kesehatannya. Selama delapan tahun Singh telah konsisten dalam membuat kontennya di platform tersebut.
"Saya lelah secara mental, fisik, emosional dan spiritual. Selama bertahun-tahun saya rutin merilis dua vlog dalam seminggu, saya menikmati dan menyukainya. Saya tidak tahu berapa lama akan pergi," kata wanita 30 tahun itu seperti yang dikutip dari Digital Trends, Kamis, 15 November 2018.
Saat ini Singh telah memiliki 14 juta pelanggan, bahkan Forbes mendaftarkannya sebagai bintang YouTube ke-10 dengan gaji tertinggi pada tahun 2017. Kala itu Singh melaporkan bahwa pendapatannya mencapai US$10 juta setara Rp150 miliar.
Singh adalah salah satu YouTuber yang merasa tertekan, lalu pergi meninggalkan platform-nya itu. Bulan lalu Marzia Bisognin juga hengkang meninggalkan 7 juta pelanggan. Ia sadar bahwa selama ini telah putus dengan dunia nyata karena terlalu asik dengan dunia mayanya sendiri.
Algoritma yang telah YouTube terapkan membuat khawatir sejumlah kreator. Pasalnya jika mereka tidak secara rutin mengunggah video, mereka takut nantinya tidak ada dalam daftar video yang direkomendasikan. Lalu penggemar yang tidak tahu bahwa terdapat video baru akan pergi meninggalkan mereka.
Singh menjadi artis YouTube yang menyentuh algoritma tersebut, "Algoritma membuat para kreator percaya bahwa kita harus mengunggah konten secara konsisten, bahkan mengorbankan hidup, kesehatan mental dan kebahagiaan kita karena jika Anda tidak konsisten akan menjadi tidak relevan," ujarnya.
Ia mengaku ingin mengembalikan energi kreatif, memikirkan apa yang ingin dilakukan dan ke arah mana ingin pergi. Singh akan kembali saat sudah siap. Ia menegaskan tidak akan memposting video atau vlog di saluran utamanya, sampai dirinya siap untuk melakukannya.
