Instagram Akan Basmi Semua Akun Palsu, Siap-siap Follower-mu Rontok

Kantor Pusat Instagram
Sumber :
  • Instagram/@saretta32

VIVA – Instagram tak akan tinggal diam dengan maraknya akun palsu yang kerap dimanfaatkan pengguna untuk meningkatkan jumlah pengikut.  Senin, 19 November 2018, dalam postingan blog resmi, Instagram menyatakan aturan baru tersebut. 

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Webinar "Hak dan Tanggung Jawab di Ruang Digital"

Seperti kita ketahui, selama ini jual beli akun untuk mendongkrak popularitas sudah dianggap biasa. Dengan aturan baru itu, pihak Instagram akan menghapus follower, like, dan komentar yang dihasilkan oleh akun palsu.

Tindakan keras ini muncul karena perusahaan induk Instagram, yakni Facebook, berusaha mempromosikan bahwa jaringan sosial dan layanannya dapat dipercaya.

Kemenkominfo Menggelar Nobar Webinar "Mengenal Literasi Digital Sejak Dini"

"Baru-baru ini, kami telah melihat akun menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk meningkatkan audiens mereka," kata Instagram dalam posting blog itu.

"Mulai hari ini, kami akan menghapus like tidak otentik, follower, dan komentar dari akun yang menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk meningkatkan popularitas mereka."

Kemenkominfo Mengadakan Nonton Bareng Webinar "Mengenal Literasi Digital Sejak Dini"

Mekanisme pembasmian akun palsu itu melalui program perangkat lunak yang dikembangkan sendiri untuk membantu mengidentifikasi kebenaran akun tersebut. 

Instagram juga mengatakan akan memberi tahu pengguna tentang like, follower, atau komentar yang dihapus.

Pengumuman ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang upaya Facebook untuk mengekang kesalahan informasi dan manipulasi.

Facebook telah menghadapi kritik baru menyusul penyelidikan New York Times yang menunjukkan bahwa mereka mengabaikan peringatan tentang kampanye pengaruh Rusia di platformnya dan kemudian menggunakan perusahaan konsultan untuk mendiskreditkan kritik dari jaringan sosial.

Twitter telah melakukan upaya serupa untuk membasmi akun yang tidak otentik, yang mengakibatkan penurunan jumlah pengikut untuk beberapa pengguna.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya