Grab Punya Konsep Setara untuk Driver Laki-laki dan Perempuan

Grab dukung kesetaraan pengemudi laki-laki dan perempuan.
Sumber :
  • Dok. VIVA/ Misrohatun

VIVA – Pengemudi ojek online terdiri dari berbagai tingkat usia. Mayoritas mereka adalah laki-laki, namun ada pula driver perempuan.

Viral Perkelahian Ojol di Medan, Grab: Bukan Gara-gara Berebut Baterai Motor Listrik

Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, perusahaan tidak membeda-bedakan pengemudi berdasarkan gender, baik untuk pencapaian target maupun insentif.

"Justru masukan dari mereka (pengemudi perempuan) minta untuk disetarakan, tidak dibedakan. Kita memandang mereka semua sama," katanya saat ditemui awak media di Pullman Hotel, Jakarta, Kamis, 29 November 2018.

Terancam Diboikot karena Dituduh Dukung Israel, Grab Bantah dan Donasi Rp3,5 M ke Gaza

Meski begitu, Ridzki mengaku pihaknya belum menyediakan aplikasi khusus perempuan. Alasan utamanya adalah karena jumlah pengemudi perempuan yang belum mencukupi permintaan penumpang. Ia tidak ingin menimbulkan masalah lebih lanjut terhadap kepuasan konsumen. 

Aspek berikutnya ialah terkait masalah keamanan. Grab tidak ingin hanya mengambil laba saja, namun tetap memperhatikan kenyamanan serta keamanan pengemudinya. "Bagaimana kalau ada laki-laki yang menyalahgunakan?," katanya. 

Presiden Grab Indonesia Didapuk sebagai Dewan Komisaris

Mobile platform online-to-offline (O2O) ini juga mengadakan workshop untuk pengemudi, yang melibatkan pihak pemerintah dan lembaga Komisi Nasional Perempuan. Komisioner Komnas Perempuan, Magdalena Sitorus mengaku menyambut baik kedatangan Grab. 

"Langkah berikutnya yang sedang kita formulasikan ada SOP (prosedur operasi standar), edukasi, dan langkah lanjutan untuk pengemudi baru maupun lama. Kita akan mensosialisasikan cara mencegah kekerasan terhadap perempuan, bukan hanya aspeknya saja," katanya. 

Lembaga tersebut juga telah menyiapkan ahli di bidang perempuan. Di mana narasumber melakukan peninjauan SOP dan pihak perusahaan juga telah menyesuaikannya. Workshop dilakukan pada tahun ini, dan akan secara masif berjalan di tahun berikutnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya