Google Kembangkan Teknologi Radar, Bisa Pantau Gerakan Tangan

Kantor Pusat Google.
Sumber :
  • Instagram/@jnthe1

VIVA – Raksasa teknologi Amerika Serikat Google sedang mengembangkan teknologi radar yang bisa mengendalikan penggunaan perangkat pintar seperti speaker bluetooth dan televisi.

Proyek Kereta Cepat Dilanjutkan Sampai Surabaya, Luhut Bentuk Tim Percepatan dengan China

Dilansir dari situs Digital Trends, Jumat, 4 Desember 2019, teknologi ini sedang dikembangkan dalam proyek Google bernama Soli yang sudah dikenalkan pada Google I/O 2015.

Sejak saat itu beberapa pengembangannya adalah eksperimental smartwatch dan juga biola tidak terlihat. Teknologi radar ini bisa mendeteksi gerakan tangan penggunanya.

Google Fires 28 Employees Because of Nimbus Project

Dengan hanya lima jari pengguna, maka teknologi ini dapat menggantikan tombol, slider, ataupun untuk volume suara. Google juga mengajukan izin persetujuan dari Komisi Komunikasi Federal (Federal Communication Commission/FCC).

Hal ini dilakukan untuk keakuratan gelombang radar saat digunakan. Proyek Soli ingin menggunakan pita frekuensi yang lebih tinggi dari yang biasanya diizinkan di Amerika Serikat.

Luhut Ungkap Rencana China Tanam Ratusan Hektare Padi di Kalimantan

FCC akhirnya mengabulkan permintaan Google pada 31 Desember 2018, dengan alasan bahwa teknologi tersebut penting bagi kepentingan umum dan memiliki sedikit potensi untuk menyebabkan gangguan.

Dengan demikian, Google dapat mengembangkan lebih banyak pada Proyek Soli dan juga menjangkau pengembang untuk pihak ketiga.

Bukan itu saja. Google juga bisa bergerak lewat versi komersial karena adanya sertifikasi dan marketing pada teknologi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya