- Instagram/@maurovianzedc7
VIVA – Perusahaan asuransi kini mulai merilik WhatsApp untuk membuat nasabah menjadi kian nyaman dan fleksibel. Bayangkan dengan platform WhatsApp, nasabah nantinya memungkinkan mengurus klaim dengan mudah dan cepat hanya lewat obrolan di aplikasi milik Facebook tersebut.
Gagasan itu menunjukkan potensi. Setidaknya tiga perusahaan asuransi di India mengatakan, mereka serius menggunakan WhatsApp untuk meningkatkan layanan mereka.
Dikutip dari DNAIndia, Senin 3 Februari 2019, tiga perusahaan asuransi di India yakni Aditya Birla Sun Life Insurance (ABSLI), ICICI Prudential Life dan Liberty General Insurance, sudah meluncurkan layanan mereka lewat WhatsApp.
Alasan ketiganya jelas sangat bisa dimengerti. Pengguna WhatsApp sangat banyak, di India saja tercatat ada 200 juta pengguna aktif WhatsApp.
Fleksibilitas menjadi kata kunci bagi ketiga perusahaan asuransi itu untuk meningkatkan fitur layanan mereka di WhatsApp. Ke depan, nasabah bukan cuma bisa mengecek status asuransi mereka namun lebih dari itu, mereka bakal bisa mengajukan klaim dengan mudah lewat obrolan di WhatsApp. Perusahaan nanti akan menghadirkan fitur yang memungkinkan nasabah mengirimkan klaim asuransi mereka lewat foto maupun video.
"Langkah ini akan membuat proses klaim tak repot dan cepat," jelas Kepala Eksekutif dan Direktur Liberty General Insurance, Roopam Asthana.
Sementara asuransi ABSLI memakai WhatsApp untuk memperbaharui profil nasabah sampai mengubah akun, dan menerima klaim mereka.
ICICI Prudential Life mengatakan, penggunaan WhatsApp bisa menguntungkan operasional mereka, setidaknya menghemat biaya.
Secara lebih detail, Liberty General Insurance mengatakan, dengan platform WhatsApp, nasabah nanti bisa mendapatkan alternatif lain saluran komunikasi.
Soal keamanan data, perusahaan asuransi di Negeri Bollywood itu sudah menimbang betul.
Asthana menegaskan, tidak ada data nasabah yang diambil atau dibagi saat mengurus lewat WhatsApp. Informasi yang disampaikan nasabah bersifat rahasia.
"Data yang dibagi lewat WhatsApp sepenuhnya aman," tegasnya menimbang pesan di WhatsApp telah terenkripsi.
Namun Asthana tak puas cukup cuma dengan mengandalkan enkripsi WhatsApp.
Deputi Direktur Manajer ICICI Prudential Life, Puneet Nanda mengatakan, perusahaannya memikirkan bagaimana data nasabah aman, perusahaan meminta bisa terintegrasi langsung dengan WhatsApp.
Nanda menegaskan, dengan integrasi langsung ke sistem WhatsApp, maka mereka mengurangi campur tangan pihak ketiga yang bisa menjadi celah bocornya data nasabah.
"Semua komunikasi ke nasabah adalah dari akun bisnis WhatsApp kami yang terverifikasi. Pesan obrolan terenkripsi untuk memastikan informasi nasabah," jelas Nanda. (dhi)
