Facebook Akan Hapus Konten Separatis Kulit Putih

Facebook.
Sumber :
  • vstory

VIVA – Facebook telah mengumumkan bahwa mulai minggu depan, pihaknya akan mulai menghapus konten yang mendukung gerakan nasionalisme dan idealisme separatis kulit putih. Larangan ini akan berlaku untuk platform Facebook dan Instagram, dengan mengatakan bahwa gerakan tersebut ‘tidak memiliki tempat di layanan kami.’

Video Pengendara Motor Tertabrak Pikap, Terpental hingga Masuk Selokan

Dilaporkan laman Slashgear, Kamis, 29 Maret 2019, nasionalisme dan separatisme kulit putih adalah dua ideologi politik dengan elemen gerakan sosial yang mengupayakan pemisahan orang kulit putih dari kelompok lain, termasuk kulit hitam, dan pembentukan identitas nasional kulit putih. Keduanya jatuh di bawah panji supremasi kulit putih.

Dalam sebuah pernyataan, Facebook mengatakan bahwa karena kedua ideologi tersebut sangat terkait dengan kelompok kebencian yang terorganisir, mereka tidak akan mendapat tempat di ’platform media sosial itu. 

Profil Meli Joker Selebgram yang Tewas Bunuh Diri

"Kami pada awalnya tidak menerapkan alasan yang sama pada ekspresi nasionalisme putih dan separatisme karena kami memikirkan konsep nasionalisme dan separatisme yang lebih luas - misalnya hal-hal seperti kebanggaan Amerika dan separatisme Basque, yang merupakan bagian penting dari identitas seseorang."

Awalnya Facebook menganggap bahwa nasionalisme kulit putih dan separatisme adalah dua hal yang berbeda. Namun setelah berkonsultasi dengan ahli, mengungkapkan, "Nasionalisme kulit putih dan separatisme tidak dapat dipisahkan secara bermakna dari supremasi kulit putih dan kelompok-kelompok kebencian yang terorganisir."

Aura Kasih Mendadak Umumkan Rehat dari Medsos, Warganet Bertanya-tanya

"Ke depan, sementara orang masih akan terus menunjukkan kebanggaan terhadap warisan etnis mereka, kami tidak akan menolerir pujian atau dukungan untuk nasionalisme putih dan separatisme."

Selain larangan baru, Facebook mengatakan akan mengarahkan pengguna yang mencari istilah supremasi kulit putih ke sumber daya yang dirancang untuk membantu orang meninggalkan kelompok kebencian, termasuk ke organisasi bernama Life After Hate. (ann)

Dokter sekaligus influencer, Qin Huilan tampil di ajang Paris Fashion Week.

Berawal dari Hobi Pakai Brand Mewah, Selebgram Berusia 70 Tahun Ini Debut di Paris Fashion Week

Di usia yang tak muda lagi, Qin Huilan baru saja memulai debut di runway Paris Fashion Week. Qin Huilan berjalan di peragaan busana Miu Miu Fall/Winter 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024