- Instagram/@chimwasu_chaks
VIVA – Sistem operasi mobile Huawei, Hongmeng dipandang belum siap menjadi pengganti Android. Sumber yang diminta ditulis anonim mengatakan proyek Hongmeng masih pasang surut dan jauh dari kata siap.
Dilansir laman Cnet, Rabu 22 Mei 2019, Google sebelumnya mengunci perangkat Huawei dari pembaruan Android awal pekan ini. Namun perusahaan asal China mengatakan perangkat Honor Pro 20 masih bisa menggunakan sistem operasi Android.
Pembuatan sistem operasi itu muncul sebenarnya sudah disiapkan sejak lama yakni sedari 2012, namun ramai dan muncul setelah Google ‘menceraikan’ Huawei. Sumber itu mengatakan, sistem operasi Hongmeng masih dalam fase uji coba.
Namun dari kabar yang beredar, sistem operasi Hongmeng itu secara bertahap akan menggantikan Android untuk tiap produk keluaran Huawei.
Jika larangan penggunaan Android masih berlanjut, Huawei bersiap akan mempercepat peluncuran Hongmeng.
Pekan lalu, pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan daftar hitam untuk Huawei. Presiden Donald Trump yang menandatangani perintah eksekutif itu.
Bukan hanya Google yang ‘menceraikan’ Huawei, Microsoft juga menghapus laptop MateBook Huawei dari toko online mereka.
Namun pada awal pekan ini, Amerika Serikat mengeluarkan lisensi sementara berumur 90 hari. Ini dilakukan agar Huawei untuk memperbarui perangkat yang sudah ada.
