Teori Aneh Bumi Datar tentang Pohon: Semua Itu Hanya Semak-semak

Ilustrasi pohon kurma di surga.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Komunitas Bumi Datar memiliki teori sendiri tentang pohon. Menurut mereka, eksistensi pohon di era modern seperti sekarang ini tidak benar-benar ada. Jadi, tanaman atau tumbuhan yang kita lihat di taman, kebun, maupun hutan, itu hanyalah semak-semak atau anakan pohon.

Indonesia Penghasil Emisi Karbon Terbesar di Dunia, Tanam Lebih Banyak Mangrove Bisa Jadi Solusinya

Dilansir dari IFL Science, Selasa, 18 Juni 2019, kelompok Bumi Datar meyakini bahwa pohon kuno di planet ini dulunya menjulang setinggi 40 mil (64,3 km) ke langit dengan batang sepanjang 2 mil (3,2 mil). Namun, kini tak ada lagi.

Teori tersebut dijelaskan pernah diunggah dalam video di YouTube, diposting pada 2016 oleh seorang pria dari Krimea yang menyebut dirinya Man of the Rock (dalam Bahasa Ukraina). Akunnya sendiri sudah dinonaktifkan. 

Satu Motor dan Mobil Tertimpa Pohon Tumbang di Depok

Meski demikian, video itu dinyatakan telah ditonton ratusan ribu kali. Sehingga penghapusan konten asli tak terlalu berdampak karena muncul video lainnya dalam bentuk spin-off. IFL Science mencantumkan link video yang memuat terjemahan dalam Bahasa Inggris, namun tautan itu tak lagi dapat diakses.

Teori Bumi Datar tentang hilangnya pohon kuno disertai penjelasan bahwa ribuan tahun lalu, sebuah peristiwa dahsyat menghancurkan 99 persen biosfer Bumi, yang ikut meluluhlantakkan 'hutan asli'.

UI Terima 2.105 Calon Mahasiswa Baru Melalui Jalur SNBP 2024

Video itu juga mengklaim bahwa semua batu di Bumi bukanlah batu, melainkan puing-puing yang ditinggalkan oleh raksasa purba.

Namun sebagaimana biasanya, teori Bumi Datar selama ini menerima banyak bantahan. Jadi, percaya atau tidak tentang teori tersebut, terpulang pada Pembaca. Kajian ilmiah dan komprehensif tentu sangat diperlukan. (ann)

Peringati Hari Bumi, IMIP Tanam 1.000 Pohon Pelindung Peringati Hari Bumi

Peringati Hari Bumi Sedunia, IMIP Tanam 1.000 Pohon Pelindung

Peringatan Hari Bumi Sedunia, jatuh setiap tanggal 22 April. Menyambut Hari Bumi tahun ini, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) menggelar penanaman seribu pohon.

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024