Logo BBC

Kisah Ulama yang Patahkan Isu Vaksin Sebabkan Perempuan Mandul

Pemerintah Pakistan mengatakan sekitar 500.000 anak di bawah usia lima tahun belum mendapatkan vaksin polio. - BBC
Pemerintah Pakistan mengatakan sekitar 500.000 anak di bawah usia lima tahun belum mendapatkan vaksin polio. - BBC
Sumber :
  • bbc

Pemerintah Pakistan menghadapi tantangan berat untuk memberantas polio, antara lain dipicu oleh rumor bahwa vaksinasi polio adalah konspirasi negara-negara Barat yang ditujukan membuat perempuan Muslim mandul.

Pandangan seperti ini disebarkan ulama seperti Hameedhullah Hameedi, meski ia sekarang sudah berubah pikiran dan justru membantu program pemerintah.

"Saya tadinya menolak vaksinasi karena apa yang saya dengar dari ulama-ulama sepuh adalah vaksinasi bertujuan menghancurkan kaum Islam, membuat para perempuan Muslim tak bisa memiliki anak," kata Hameedi kepada wartawan BBC di Pakistan, Shumaila Jaffery.

Banyak ulama di Pakistan, terutama di kawasan-kawasan yang berada di bawah pengaruh Taliban, mengeluarkan fatwa melarang vaksinasi berdasarkan pandangan tersebut.

Para ulama juga menyatakan vaksin mengandung bahan-bahan yang haram seperti lemak babi yang bisa membuat anak-anak nanti akan impoten ketika beranjak dewasa.

Ada pula rumor bahwa para petugas vaksinasi adalah pekerja Lembaga Swadaya Masyarakat yang menjalankan program Kristenisasi atau para petugas vaksinasi sejatinya adalah mata-mata pemerintah Amerika Serikat.

Perubahan pandangan oleh Hameedi berawal ketika petugas vaksinasi datang ke rumahnya membawa buku berisi pendapat ulama-ulama besar bahwa para ulama ini mendukung vaksinasi.

Buku tersebut mendorongnya mengumpulkan warga di masjidnya dan ia mengatakan akan mendatangi ulama-ulama besar yang mendukung vaksinasi.

Dalam beberapa bulan berikutnya ia mengadakan perjalanan ke Karachi, Peshawar, Lahore, Quetta dan beberapa tempat lain untuk bertanya secara langsung kepada ulama-ulama tersebut.