- HBO
VIVA – Meski drama seri Game of Thrones sudah tamat, karakter pemain dan jalan ceritanya tetap tersimpan di benak para penggemar. Tak terkecuali ilmuwan dari lembaga sains nasional Australia, CSIRO.
Mereka yang merupakan fans GoT menamai spesies baru dengan mengambil nama Night King, yaitu Paramonovius nightking.
Paramonovius nightking merupakan spesies lebah. Ilmuwan mengumumkan penamaan ini di laman CSIRO, Senin, 1 Juli 2019, yang sekaligus menjelaskan mengapa nama tokoh antagonis di Game of Thrones itu disematkan padanya.
Alasannya, karena Paramonovius banyak beredar di musim dingin, di mana pada serial GoT terdapat episode 'Winter is Coming' ketika Night King bersama pasukan mayat hidup menyerang wilayah manusia.
Selain itu, Paramonovius yang hidup di Australia Barat ini juga memiliki mahkota rambut yang mengingatkan pada sang raja bermata biru tersebut.
Paramonovius nightking merupakan salah satu dari 230 spesies hewan dan tumbuhan yang baru dinamai di Australia selama 12 bulan terakhir.
"Spesies ini dinamai Night King dalam drama fantasi Amerika Game of Thrones, karena semua spesimen berkumpul di musim dingin dan tubuh mereka sebagian besar tertutup pruinescent pucat tebal (lapisan berdebu atau buram)," tulis penulis studi Xuankun Li dan David K Yeates dari Koleksi Serangga Nasional Australia di laman CSIRO.
"Xuankun Li, yang menamakan lalat lebah Paramonovius nightking, adalah seorang mahasiswa PhD di CSIRO dan penggemar berat Game of Thrones, membuktikan bahwa inspirasi untuk nama-nama spesies baru dapat datang dari mana saja," kata Bryan Lessard, ahli entomologi di Riset Nasional CSIRO dalam pernyataan pers, dikutip dari Mashable.
Ini bukan pertama kalinya para ilmuwan menamai spesies baru dengan mengambil tokoh dari Game of Thrones. Seekor laba-laba Brasil diberi nama Lord Varys dan tiga kumbang memiliki nama tiga naga milik Daenerys Targaryen.
Bahkan Leonardo DiCaprio memiliki kumbang yang dinamai menurut namanya.
"Ini memiliki sisi yang serius, tetapi memberi nama spesies baru adalah yang paling menyenangkan yang dimiliki seorang taksonomi," kata Lessard.
