Soal Data Pribadi, Indonesia Disarankan Berkiblat ke Eropa

Melindungi Informasi Pribadi Atau Data Diri Dari Ancaman Bahaya di Internet
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Pemerintah saat ini sedang membuat sejumlah aturan yang berhubungan dengan dunia teknologi. Namun harus ada yang diperhatikan pemerintah saat membuat aturan itu.

Nikita Mirzani Bongkar Kelakuan Pasangan yang Posesif: Sindir Rizky Irmansyah?

Country Manager Palo Alto Networks Indonesia, Surung Sinamo mengatakan keinginannya supaya Indonesia bisa memiliki aturan mengenai teknologi secepatnya. 

"Sebenarnya bagaimana teknologi yang sebenarnya sangat bermanfaat kalau digunakan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi bahkan pertumbuhan dari ekonomi digital," kata Surung di Jakarta, Rabu, 3 Juli 2019.

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Nobar Kreatif di Dunia Digital Sejak Dini

Menurutnya, teknologi itu bisa menjadi pertumbuhan sejumlah aspek di Indonesia. Dengan regulasi tersebut, dia mengatakan dengan adanya aturan, akan lebih banyak lagi perusahaan di Indonesia yang akan mengadopsi cloud atau komputasi awan. Surung mengatakan dengan adopsi cloud, bisa memicu percepatan laju pertumbuhan bisnis maupun ekonomi di Indonesia.

Selain itu, Surung mengatakan aturan yang dibuat pemerintah harus bersifat modernisasi. Dia mencontohkan soal keamanan harus juga diatur syarat tentang apa yang disebut aman. "Menurut saya yang lebih penting kriteria amannya seperti apa jadi harus dipastikan gitu," ujarnya.

Jokowi Ungkap Skandal Pencucian Uang Lewat Kripto hingga Rp 139T

Menurutnya, aturan mengenai data pribadi di Eropa atau General Data Protection Regulation (GDPR) sudah merupakan referensi terbaik mengenai aturan di dunia digital. Dengan aturan itu bisa dilihat saat aturan yang sama diaplikasikan di Indonesia. 

Dia juga mengatakan GDPR sangat efektif. Bukan hanya di Eropa namun juga wilayah lain. "Kita bicara di Eropa ya sebenarnya efektif dilakukan di Eropa, tapi sebenarnya pengaruh ini meluas karena sebenarnya perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Eropa kebanyakan beroperasi di sini. Secara praktis ya sampai di sini juga. akan ada semacam domino efeknya juga," jelas Surung. 

Kemenkominfo mengadakan kegiatan talkshow chip in

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Talkshow "Promosi Budaya Indonesia Lewat Konten Digital"

Kemenkominfo mengadakan kegiatan talkshow chip in “Promosi Budaya Indonesia Lewat Konten Digital” pada tanggal 19 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024