Diminta Blokir YouTuber Kimi Hime, Menkominfo: Kami Akan Panggil

YouTuber gim, Kimi Hime
Sumber :
  • Instagram/@kimi.hime

VIVA – Bagi kamu yang sering mengakses YouTube, rasanya sudah pernah mendengar nama YouTuber Kimi Hime kan. Nah kabar baru nih, YouTuber Kini Hime menjadi pembahasan dalam Rapat Kerja Komisi I DPR, Senin 22 Juli 2019. 

Dalam rapat tersebut Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara merespons permintaan tindakan tegas atas konten di saluran YouTube milik Kimi Hime

"Mengenai YouTuber Kimi Hime, saat ini kamu sudah mendapatkan nomornya dan nanti akan kami tindak lanjuti untuk pemanggilannya," ujar Rudiantara dalam jawabannya.

Dalam rapat tersebut, anggota Komisi I dari Fraksi PKS, Sukamta menyoroti penanganan konten negatif yang perlu lebih serius. Sukamta mengatakan, Kominfo tidak cuma menindak konten pormografi tapi juga konten syur yang bersembunyi di dalam konten gim maupun judi daring. 

Dalam Rapat Dengar Pendapat di Ruang Komisi I sebelumnya, Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis Almasyahari meminta Kominfo untuk menindak akun YouTube Kimi Hime. Dia mengaku menyampaikan aspirasi dari Asosiasi Pengawasan Penyiaran Indonesia (APPI), yang meminta pemblokiran konten YouTube Kimi Hime. 

Dalam rapat tersebut, Abdul Kharis meminta salah satu video di YouTube Kimi Hime diputar dan diperlihatkan kepada peserta rapat.  

Abdul Kharis mengatakan, penindakan saluran YouTube ini alasannya konten yang disajikan YouTuber gim itu tidak sopan, yakni menampilkan pakaian yang cenderung vulgar.

"Bagi saya ini sangat tidak pantas. Kalau ini tidak pantas, apa sulitnya ngobrol, diperingatkan atau apa," ujar Abdul. (dhi)

Paula Verhoeven Tolak Bikin Konten karena Tak Berhijab, Sikap Baim Wong Dikritik Netizen
YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

YouTube meluncurkan sebuah serial dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini” yang menyoroti lima kreator YouTube dari latar belakang yang berbeda-beda.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024