Sering Diamuk Mama, Anak Ini Bawa Rp17 Miliar di Piala Dunia Fortnite

Jaden Ashman (kanan) bersama rekannya
Sumber :
  • Twitter/@WolfiezGG

VIVA – Remaja Inggris benar-benar membuktikan kepada mamanya, bermain gim online Fortnite bukan sesuatu hal yang mubazir.

Eks Ajudan SYL Akui 2 Kali Beri Hadiah Jam Tangan Mahal ke Ketua Komisi IV DPR RI

Remaja usia 15 tahun Jaden Ashman itu baru saja mendapatkan uang hampir 1 juta pound sterling atau Rp17 miliar setelah menjadi juara kedua pada Piala Dunia Fornite yang berlangsung tiga hari di Arthur Ashe tenis stadion New York.

Pencapaian Ashman ini tergolong hebat, sebab sehari-hari dia diamuk mamanya karena terus-terusan bermain gim.

Bantu Kembalikan Uang Rp100 Juta Milik Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Hadiah Sekolah Perwira

Ashman datang ke piala dunia tersebut bersama satu rekam setimnya, Dave Jong. Dia dan Jong mendapatkan hadiah total 1,8 juta pound sterling dan hadiah tersebut dibagi dua untuk dia dan rekannya. Piala dunia tersebut menyediakan hadiah puncak 2,4 juta pound sterling. 

Ashman mengaku girang memenangi kompetisi tingkat dunia tersebut. Dia berhasil membuktikan kepada mamanya bermain Fortnite bukan sesuatu yang membuang waktu. 

7 Tempat Terbaik untuk Perjalanan Petualangan di Dunia

"Saya dan mama saya, kami banyak ribut. Misalnya mama saya tak memahami bagaimana manfaat bermain gim ini. Jadi mama berpikir saya buang-buang waktu 9 jam sehari di kamar dengan bermain gim," ujarnya. 

Namun dengan membawa uang hadiah hampir 1 juta pound sterling itu, Ashman percaya diri membuktikan kepada mamanya. 

"Jadi sekarang saya telah membuktikan kepada mama, saya bisa melakukan banyak hal. Saya sangat senang," ujar bocah tersebut dikutip dari laman BBC, Senin, 29 Juli 2019. 

Mendengar kemenangan buah hatinya, sang mama Lisa Dallman mengakui selama ini dia ribut terus dengan anaknya yang seharian bermain gim. Dallman lebih suka anaknya belajar dibanding main gim berjam-jam. 

"Saya jujur telah ribut dan menentang dia kain gim. Saya lebih mendorongnya untuk belajar sekolah," ujar sang ibunda. 

Dallman mengaku jengkel dan marah dengan anaknya yang kecanduan main gim. Sampai-sampai dia ngamuk dan membuang peralatan gim kesayangan anaknya tersebut. 

"Jujur saya telah melempar Xbox-nya, mematahkan headset-nya. Kami benar-benar mengalami malam yang mengerikan," ujar Dallman. 

Meski ibu anak itu terlibat dalam pertentangan, Dallman akhirnya tetap merelakan Ashman yang kukuh ingin mengikuti piala dunia Fortnite di Amerika Serikat. Dallman membantunya mengurus visa Ashman meski insiden mewarnai, akta kelahiran Ashman sampai dimakan anjing di rumah.

Restu dari sang mama akhirnya terbayarkan. Ashman akhirnya membawa pulang hadiah yang banyak untuk usia sekelasnya. 

Dallman pun akhirnya mulai melunak dan terbuka pikirannya, hobi bermain gim tak selamanya negatif dan mubazir.

"Saya pikir Ashman bukan orang yang materialistik. Dia sekarang bisa duduk santai dengan memainkan video gim dan memakan makanan pesanannya," ujar Dallman. 

Gim jenis online battle royale itu telah menjadi permainan daring populer dalam beberapa tahun terakhir ini. Lebih dari 250 juta orang memainkan gim ini. Namun gim ini menimbulkan kekhawatiran bagi kalangan orang tua sebab anak menjadi tak kenal waktu dan belajar. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya