Gagal di Turnamen eSports Tetap Dapat Duit Rp2,5 Juta

Kompetisi eSports.
Sumber :
  • Flickr/LoL Esports Photos

VIVA – Industri game online menjadi salah satu subsektor ekonomi kreatif yang mendapat prioritas dari Badan Ekonomi Kreatif. Berdasarkan catatan Asosiasi Game Indonesia, nilai industri game online global mencapai US$135 miliar (Rp1.873 triliun) pada 2018.

Logitech G Pro X 60 Lightspeed, Dirancang Ringkas untuk Menang

Lembaga analisis data Belanda, Newzoo, menyebut Indonesia menempati posisi 17 dari 100 negara dengan jumlah pendapatan terbesar dari industri video game.

Dua peringkat utama ditempati China dan Amerika Serikat, dengan masing-masing pendapatan US$34,4 miliar (Rp472 triliun) dan US$31,5 miliar (Rp431 triliun).

Esports: PUBG Mobile kolaborasi dengan SPYxFAMILY

Sementara itu, pendapatan dari transaksi game online di Indonesia sekitar US$1 miliar atau lebih dari Rp14 triliun. Dari jumlah transaksi tersebut hanya sekitar satu persen yang masuk kantong pengembang game online lokal.

Gurihnya industri ini membuat lembaga eSports lokal, Indonesia Gaming League, menggelar kompetisi game FIFA 19 FUT (FIFA Ultimate League) PlayStation 4 Online Qualifier.

Fans Turnamen Mobile eSports Ini Membludak, Ada Peran Indonesia

Menurut Wakil Ketua Indonesia Gaming League, Stephen Clinton, setelah menyelesaikan babak kualifikasi yang menyaring lebih dari 1.500 player, babak Big League kompetisi FIFA 19 FUT Online Qualifier kini sudah selesai digelar.

Dalam turnamen khusus untuk konsol PS4 ini sebanyak 24 top player dari berbagai daerah di Indonesia yang bertanding di Big League telah menyelesaikan pertandingan terakhirnya pada Jumat, 2 Agustus 2019.

Dari 24 nama, tersaring 16 top player dari dua Big League. Seluruh player tersebut bakal bertanding kembali ke fase selanjutnya. Ia juga mengaku masih mencari tanggal dan tempat untuk melakukan proses drawing.

"Intinya, kami akan melakukan drawing satu minggu sebelum Big 16 digelar. Saat ini kami sedang mencari tempat yang proper untuk proses drawing serta livestream," ungkap Clinton, lewat keterangannya, Rabu, 7 Agustus 2019.

Ke-16 top player yang lolos ke fase selanjutnya antara lain Quarantine Egi, Raja Huginn, SFI Kenny, RRQ Eggsy, PG Barrax Icanbutski, Quarantine Immanuel, Freak Brian, FB Ghea. Raja Pugu, XCN Dedic, Arlan Paranti, DMC Andri, RS Yoga, Bagoes Nyoman, Rakel Ramadan, dan EJS Apri.

Fase drawing Big 16 akan digelar sepekan sebelum grand final dimulai. Enam belas top player tersebut nantinya akan dibagi menjadi empat pot. Player berperingkat satu dan dua dari setiap Big League akan menempati pot 1. Peringkat tiga dan empat akan menempati pot 2. Peringkat lima dan enam berada di pot 3.

Sementara peringkat tujuh dan delapan bakal masuk ke pot 4. Stephen menambahkan jika setiap player yang gagal melaju ke fase perdelapan final akan kembali mendapatkan uang tunai sebesar Rp2,5 juta plus medali.

Sementara, mereka yang gugur di perempat final akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp5 juta plus medali. Di empat besar, juara keempat akan mendapatkan Rp5 juta beserta medali, juara ketiga mendapatkan Rp15 juta dan medali.

"Runner-up turnamen akan membawa pulang hadiah Rp25 juta plus medali. Untuk juara utama mendapatkan Rp50 juta, medali, serta trofi FIFA 19 FUT Indonesia Gaming League," jelas Stephen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya