Tri Uji Coba 5G, Kecepatannya 100 Kali Lipat 4G

Operator Tri Indonesia uji coba jaringan 5G di ITS
Sumber :

VIVA – Salah satu operator di Indonesia, Hutchison Tri atau 3 Indonesia menguji coba jaringan 5G bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika. Gelaran yang bertajuk 'The Future is Now #IndonesiaTanpaBatas' ini dilakukan menyusul terbitnya izin penggunaan spektrum 28 GHz. 

58 Persen Penduduk Indonesia jadi Pelanggan Telkomsel

Jaringan 5G yang diuji perusahaan telekomunikasi asal Hong Kong itu kecepatan unduhannya mencapai 760 Mbps, kecepatan unggahnya 75,9 Mbps dengan latensi 11 ms. 3 Indonesia mengklaim kecepatan 5G miliknya 100 kali lipat lebih unggul dibanding 4G. 

Chief Commercial Officer 3 Indonesia, Dolly Susanto mengatakan, uji coba ini merupakan wujud komitmen perusahaan untuk membantu anak muda lebih siap menghadapi tantangan global. 3 Indonesia membuka kesempatan tanpa batas untuk mereka yang ada di dunia pendidikan. 

Harus 'Move On' dari Libur Lebaran, Saatnya Kembali Produktif

"Kecepatan jaringan generasi kelima dapat membuat komunikasi lebih sempurna dan imersif. Keunggulan ini dapat dimanfaatkan untuk menyempurnakan kegiatan belajar-mengajar jarak jauh atau mengirim karya ke belahan dunia secara real time," katanya di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, Jawa Timur, Kamis 5 September 2019.

Percobaan yang dilakukan kali ini memiliki format kuliah umum yang melibatkan sejumlah narasumber dari Jakarta dan Surabaya. Untuk penampilan jarak jauhnya hadir lewat hologram yang dilakukan oleh Menkominfo Rudiantara dan Ketua Forum 5G Indonesia, Sigit Puspito. 

Realme 12 5G Bisa Jadi Opsi

"Simulasi pemanfaatan jaringan secara menyeluruh yang dilakukan 3 Indonesia dari awal hingga ke tangan pengguna menunjukkan bahwa segenap sistem dan komponen kami mampu berfungsi secara terpadu," katanya.

Baca juga nih: Momen Veronica Koman Marahi Kominfo

Uji coba ini melibatkan sejumlah mitra, seperti Nokia yang menyediakan gNB untuk 5G RAN, E-Band MW transport, aktivasi 5G di live vEPC dan integrasi end-to-end. Lalu ada Huawei dengan solusi SDB (Super Dual Band) MW yang baru pertama digunakan di Indonesia untuk 5G.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya