- VIVA.co.id/Novina Putri Bestari
VIVA – Presiden Joko Widodo telah mengumumkan ibu kota baru pengganti Jakarta. Wilayah tersebut berada di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian wilayah Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur.
Sejauh ini belum jelas dan detail lokasi persis bakal dibangun ibu kota baru. Namun demikian Telkomsel memilih berinisiatif membangun infrastruktur telekomunikasi di Kalimantan tersebut.
“Infrastruktur yang kita siapkan dulu, karena kalau nanya ke Kominfo pokoknya Penajam Paser Utara dan di Kutai. Padahal itu kan daerah luas, kita agak kesulitan," kata General Manager Network Operation Quality Management Telkomsel Regional Kalimantan, Rahmad Putra Jaya di Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin 23 September 2019.
Dia mengatakan ada tiga jalur yang telekomunikasi yang diperkuat Telkomsel untuk ibu kota baru. Ketiga jalur itu berada di sekitar wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian wilayah Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur, yakni jalur biasa dan tol Balikpapan dan Samarinda serta jalur darat Balikpapan-Penajam Paser Utara.
Jalur Biasa Balikpapan-Samarinda
Rahmad mengatakan jalur biasa Balikpapan-Samarinda sepanjang 116 Km. Di jalur tersebut terdapat 170 BTS dan 120 Broadband BTS.
Jalur Tol Balikpapan-Samarinda
Rute itu memiliki panjang 100 Km. Dia mengatakan menggunakan jalan ini bisa memangkas waktu 1 hingga 2 jam.
Di sana terdapat total 120 BTS dan 90 broadband BTS. Jalur ini akan diresmikan rencananya Oktober mendatang.
Jalur Darat Balikpapan-Penajam Paser Utara
Balikpapan-Penajam Paser Utara memiliki dua jalur yaitu jalur laut dan jalur darat. Untuk jalur darat ini dari Balikpapan menuju wilayah Semoi di Penajam Paser Utara.
Panjang jalur ini mencapai 91 KM. Total BTS 170 BTS dan broadband BTS 120.
